Semua Guru Harus Mampu Jadi Konselor

Semua Guru Harus Mampu Jadi Konselor --screnshoot dari web

KORANRM.ID - Peran Guru Bimbingan dan Konseling (BK) sangat penting dalam mendukung perkembangan siswa secara menyeluruh, baik dari akademik, pribadi, sosial, pun karier. Guru BK membantu siswa untuk mengenali potensi diri, memahami kekuatan dan kelemahannya, serta membuat keputusan yang tepat dalam berbagai aspek kehidupan sosial.  Menurut Menteri Mu`ti, Guru BK turut berkontribusi dalam ciptakan lingkungan sekolah yang positif dan aman melalui program pengembangan diri, penguatan karakter, pencegahan dan penanganan perilaku menyimpang. Dengan bimbingan yang tepat, siswa dapat tumbuh menjadi pribadi yang mandiri, kuat, sehat secara mental, dan siap menghadapi tantangan hidup di masa depan.

BACA JUGA:8 Anak Muda Rebut Kursi Perangkat Desa Air Berau

"Sebenarnya, semua guru selain Guru BK memiliki tugas sebagai pembimbing dan konselor bagi murid-muridnya. Semua guru pada waktunya akan memiliki tugas sebagai guru BK untuk mendampingi muridnya tidak hanya dalam hal yang berkaitan dengan akademik pembelajaran saja. Tetapi juga di bidang non akademik, misalnya pengembangan bakat dan minat, mendampingi murid jika ada masalah psikologis, dan yang lain-lain. Pelatihan untuk Guru BK sudah dimulai tahun lalu, selanjutnya akan kami latih guru non BK supaya miliki kemampuan bimbingan dan konseling dalam rangka memperkuat pendidikan karakter yang berbasis sekolah dengan pendekatan bimbingan dan konseling," tutur Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti.

BACA JUGA:Pemdes Pasar Baru Siap Sukseskan Program Koperasi Desa Merah Putih

BACA JUGA:Sering Diabaikan, 3 Kebiasaan Sepele Ini Bikin Warna Baju Cepat Pudar Saat Dicuci

Guru adalah agen peradaban. Ini berarti bahwa guru memiliki peran penting dalam membentuk, membangun, dan meneruskan nilai-nilai peradaban suatu bangsa. Pendidikan bukan sekadar proses mentransfer ilmu pengetahuan, melainkan pembentukan karakter, nilai, dan kepribadian peserta didik secara utuh. "Pendidikan secara umum adalah memberikan kesempatan dan membuka jalan untuk perubahan, namun guru memiliki peran yang lebih dalam dalam membentuk karakter, kepercayaan diri, dan pandangan hidup siswa. Pendidikan yang baik dapat mengubah nasib siapapun, namun guru yang baik bisa mengubah segalanya," ucap Mu'ti. 

BACA JUGA:Sering Diabaikan, 3 Kebiasaan Sepele Ini Bikin Warna Baju Cepat Pudar Saat Dicuci

BACA JUGA:24 Warga Air Bikuk Terima Bantuan Tunai

Selain itu, guru tidak hanya berperan sebagai pusat informasi atau sumber utama pengetahuan, tetapi menjadi pendamping, pembimbing, dan penyedia lingkungan belajar yang mendukung siswa untuk aktif, mandiri, dan kreatif dalam proses belajarnya. Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa guru adalah agen peradaban yang artinya di tangan guru terletak masa depan bangsa dan negara yang akan diwariskan par generasi muda. "Guru bukan hanya pengajar, tetapi juga pembimbing, teladan, dan motivator yang membentuk pola pikir kritis, sikap empati, serta nilai moral dalam diri para siswa. Interaksi yang dibangun guru dengan siswa berperan penting menciptakan proses pembelajaran yang bermakna," terangnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan