Fisik DD Tahap I Manjuto Jaya Fokus Bangun Plat Duiker

Fisik DD Tahap I Manjuto Jaya Fokus Bangun Plat Duiker--screnshoot dari web
KORANRM.ID - Pemerintah Desa Manjuto Jaya, Kecamatan Air Manjuto, menggelar pra pelaksanaan pembangunan fisik Dana Desa (DD) tahun 2025. Pada Senin 5 Mei 2025. Setidaknya ada enam bangunan fisik yang bakal direalisasikan tahun ini. Tahap satu bangunan plat duiker volume panjang 1,15 meter (m) x 1,5 x 5 m dengan pagu Rp 11.171.000, estimasi pengerjaan 30 hari. Sedangkan lima item lagi di tahap dua, yakni jalan rabat beton di RT 05 volume 163 m dan RT 08 volume 85m. Selanjutnya bangunan talud dan tangga serta rumah makam di RT 03. Terakhir rehab bangunan kantor desa menggunakan anggaran Pendapatan Asli Desa (APDes).
BACA JUGA:Upgrade Sistem Pengelolaan Keuangan Aparatur Desa Air Hitam Diberi Pelatihan
BACA JUGA:Warga Bandar Jaya Segel Kantor Desa
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kasi Ekobang Kecamatan Air Manjuto, Sutardi, SM bersama staf. Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat (TAPM) Kabupaten Mukomuko, Jasman, ST, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Tenaga Pendamping Profesional (TPP), Babinsa, Bhabinkamtibmas serta lainnya.
Kades Manjuto Jaya, Yasir, dalam kesempatan tersebut mengatakan, mengawali pembangunan fisik tahun 2025, mereka menggelar pra pelaksanaan. Adapun bangunan yang bakal direalisasikan tahun ini sebanyak enam item. Namun tahap satu baru fokus ke satu item berupa bangunan plat duiker jalan pemukiman. Sedangkan lima item lagi, rencananya di tahap dua. Proses pengerjaan bangunan dilakukan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) sebagai perpanjangan tangan pemerintah desa. Para pekerja juga telah ditunjuk untuk bekerja melaksanakan pembangunan.
BACA JUGA:Camat V Koto Minta Desa Perkuat Administrasi dan Kelangkapan SPj
“Alhamdulillah pembangunan tahap satu kita sudah dimulai. TPK dan para pekerja juga sudah langsung gerak,”tuturnya.
Kasi Ekobang, Sutardi, SM, mengatakan, silahkan laksanakan pengerjaan dengan baik dan benar. Semua item bangunan yang dikerjakan harus sama dengan gambar dan Rencana Anggaran Biaya (RAB). Sehingga ketika ada pemeriksaan pada bangunan, pihak desa juga aman. Selain itu, ia juga mengingatkan supaya pemerintah desa juga segera merealisasikan program kegiatan lainnya. Seperti kegiatan ketahanan pangan, lanjutan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) dan lainnya.
“Kami dari kecamatan berharap pembangunan dilakukan dengan maksimal. Selain pembangunan, program kegiatan lain juga segera laksanakan,”tuturnya.
BACA JUGA:TPK Khusus Ketahanan Pangan Desa Lubuk Gedang Dilantik
BACA JUGA:Pelajar Berprestasi di Mundam Marap Kembali Menerima Reward dari Desa
Sementara itu, TAPM Kabupaten Mukomuko, Jasman, ST, mengingatkan desa agar memperkuat dokumentasi selama proses pengerjaan. Abadikan dokumentasi bangunan mulai dari tahap nol, sepuluh persen, dua puluh persen sampai dengan seratus persen. Sudut pandang pengambilan dokumentasi harus sama dari awal sampai selesai. Sehingga gambar tersebut bisa langsung menjelaskan tahapan proses pengerjaan.
“Salah satu item penting dalam proses pembangunan, yaitu dokumentasi karena tak bisa diulang. Maka perhatikan betul tahapan dokumentasi dari awal sampai selesai,”tutupnya.