Koperasi Merah Putih Mengancam BUMDes Sekda: Masing-Masing Akan Saling Menguatkan

Reporter: Amris |

Editor: SAHAD |

Selasa , 22 Apr 2025 - 18:43

Pemdes Harus Dirikan Koperasi Merah Putih --screnshoot dari web

KORANRM.ID - Seperti diketahui, seluruh desa dan kelurahan diminta membentuk Koperasi Merah Putih sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.

Hal ini sempat membuat pemerintah desa galau, karena selama ini sudah ada Badan usaha milik desa (BUMDes) yang menjalankan usaha desa yang dimodali dengan APBDes atau Dana Desa. Ditakutkan koperasi merah putih akan berbenturan dengan APBDes yang sudah berjalan.

Selain itu dengan memiliki dua jenis badan usaha yaitu BUMDes dan Koperasi Merah Putih, dinilai akan menyedot dana desa lebih besar untuk modal. Sementara Pemdes masih perlu anggaran cukup banyak untuk pembangunan fisik.

Terkait hal ini, Sekda Mukomuko Dr. Abdianto,SH,M.SI menegaskan, koperasi merah putih yang akan dibentuk tidak berbenturan dengan BUMDes, sebaliknya akan saling menguatkan. Koperasi Merah Putih menganut ekosistem ekonomi berbasis gotong royong yang sejalan dengan BUMDes. Sesuai keterangan dari pusat, koperasi merah putih dirancang untuk menggerakkan perekonomian di desa dan menunjang kebutuhan masyarakat desa.

Untuk lebih jelasnya, ia minta seluruh kades di Mukomuko mengikuti sosialisasi dan musyawarah percepatan pembentukan koperasi merah putih bersama gubernur pada Rabu 23 april ini.

"Desa tidak perlu ragu, koperasi dan BUMDes akan saling menguatkan, tujuannya bagus untuk percepatan pergerakan perekonomian dari tingkat bawah yaitu desa," kata Sekda.

Terkait dengan pendanaan dari koperasi merah putih nantinya, Sekda mengatakan sama dengan koperasi pada umumnya, salah satunya dari anggota. Bisa juga dari pemerintah desa, kabupaten, provinsi dan pusat.

Intinya koperasi ini nantinya akan berjalan seiring dengan BUMDes bahkan bisa menjadi bagian dari usaha BUMDes dengan kepengurusan berbeda. Selain itu akan berguna bagi pemerintah desa untuk percepatan pergerakan perekonomian masyarakatnya.

"Bahkan koperasi ini akan bisa membawa manfaat besar bagi pemerintah desa dalam memajukan masyarakatnya. Maka silahkan simal zoom yang akan dilakukan nanti," tegasnya.

Dilansir Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto juga mengatakan Koperasi Desa Merah Putih tak akan menghilangkan peran BUMDes, justru bakal memperkuat BUMDes.

"Justru dengan Koperasi Desa Merah Putih pemerintah desa akan diperkuat," tutupnya.

koperasi merah putih mengancam bumdes sekda: masing-masing akan saling menguatkan                            koranrm.id - seperti diketahui, seluruh desa dan kelurahan diminta membentuk koperasi merah putih sesuai dengan instruksi presiden (inpres) nomor 9 tahun 2025 tentang percepatan pembentukan koperasi desa/kelurahan merah putih.
hal ini sempat membuat pemerintah desa galau, karena selama ini sudah ada badan usaha milik desa (bumdes) yang menjalankan usaha desa yang dimodali dengan apbdes atau dana desa. ditakutkan koperasi merah putih akan berbenturan dengan apbdes yang sudah berjalan. 
baca juga:smkn 03 mukomuko kekosongan kepsek, banyak kegiatan terhambat
selain itu dengan memiliki dua jenis badan usaha yaitu bumdes dan koperasi merah putih, dinilai akan menyedot dana desa lebih besar untuk modal. sementara pemdes masih perlu anggaran cukup banyak untuk pembangunan fisik.
terkait hal ini, sekda mukomuko dr. abdianto,sh,m.si menegaskan, koperasi merah putih yang akan dibentuk tidak berbenturan dengan bumdes, sebaliknya akan saling menguatkan. koperasi merah putih menganut ekosistem ekonomi berbasis gotong royong yang sejalan dengan bumdes. sesuai keterangan dari pusat, koperasi merah putih dirancang untuk menggerakkan perekonomian di desa dan menunjang kebutuhan masyarakat desa.
baca juga:pemdes rawa mulya gelar musdes perubahan rpjmdes 
untuk lebih jelasnya, ia minta seluruh kades di mukomuko mengikuti sosialisasi dan musyawarah percepatan pembentukan koperasi merah putih bersama gubernur pada rabu 23 april ini.
"desa tidak perlu ragu, koperasi dan bumdes akan saling menguatkan, tujuannya bagus untuk percepatan pergerakan perekonomian dari tingkat bawah yaitu desa," kata sekda.
terkait dengan pendanaan dari koperasi merah putih nantinya, sekda mengatakan sama dengan koperasi pada umumnya, salah satunya dari anggota. bisa juga dari pemerintah desa, kabupaten, provinsi dan pusat.
baca juga:guru wajib belajar satu kali seminggu 
baca juga:jusmani, se lanjutkan estafet kepemimpinan desa air berau 
intinya koperasi ini nantinya akan berjalan seiring dengan bumdes bahkan bisa menjadi bagian dari usaha bumdes dengan kepengurusan berbeda. selain itu akan berguna bagi pemerintah desa untuk percepatan pergerakan perekonomian masyarakatnya.
"bahkan koperasi ini akan bisa membawa manfaat besar bagi pemerintah desa dalam memajukan masyarakatnya. maka silahkan simal zoom yang akan dilakukan nanti," tegasnya.
dilansir menteri desa dan pembangunan daerah tertinggal (mendes pdt) yandri susanto juga mengatakan koperasi desa merah putih tak akan menghilangkan peran bumdes, justru bakal memperkuat bumdes.
"justru dengan koperasi desa merah putih pemerintah desa akan diperkuat," tutupnya.

Tag

Share