Jika Anda Suka Mengkonsumsi Jahe, Inilah Manfaat yang Didapat

Jahe merupakan tanaman yang mudah tumbuh di berbagai media tanam.-Sahad-Radar Mukomuko
koranrm.id - Jahe mengandung berbagai senyawa bioaktif dan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan. Berikut adalah beberapa kandungan utama jahe:
1. Senyawa Aktif
Gingerol – Senyawa utama yang memberi rasa pedas pada jahe dan memiliki sifat antiinflamasi serta antioksidan.
Shogaol – Senyawa yang terbentuk saat jahe dikeringkan, lebih kuat daripada gingerol dalam efek antioksidan dan antiinflamasi.
Zingeron – Memberikan aroma khas jahe dan memiliki sifat antibakteri serta antioksidan.
2. Vitamin dan Mineral
Vitamin C – Meningkatkan daya tahan tubuh.
BACA JUGA:Albania, Negara Muslim Terbayak di Eropa yang Pernah Jadi Negara Ateis
Vitamin B6 – Berperan dalam metabolisme energi dan fungsi otak.
Kalium – Membantu mengontrol tekanan darah dan keseimbangan cairan.
Magnesium – Penting untuk fungsi otot dan saraf.
Zat Besi – Berperan dalam pembentukan sel darah merah.
Fosfor – Membantu kesehatan tulang dan gigi.
3. Serat dan Karbohidrat
Serat – Membantu pencernaan dan menjaga kesehatan usus.
Karbohidrat – Memberikan energi bagi tubuh.
BACA JUGA:SPBU Arah Tiga Tetap Beroperasi Selama Lebaran, Stok BBM Dijamin Aman
4. Minyak Atsiri
Zingiberene – Komponen utama dalam minyak atsiri jahe yang memberikan aroma khas dan manfaat kesehatan.
Bisabolene – Memiliki sifat antiinflamasi dan menenangkan.
Jahe mengandung berbagai senyawa yang membuatnya bermanfaat bagi kesehatan, mulai dari meningkatkan imun hingga membantu pencernaan.
Jahe memiliki banyak manfaat kesehatan, baik sebagai obat tradisional maupun bahan makanan.
Berikut beberapa manfaat utama jahe:
1. Meredakan Mual dan Mabuk Perjalanan
Jahe efektif dalam mengurangi mual, termasuk mual akibat mabuk perjalanan, kehamilan (morning sickness), dan efek samping kemoterapi.
2. Mengurangi Nyeri dan Peradangan
BACA JUGA:Bikin Kulit Glowing dan Tubuh Sehat, 11 Makanan Kaya Kolegan yang Wajib Kamu Coba
Kandungan gingerol dalam jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang membantu mengurangi nyeri otot, nyeri haid, serta radang sendi.
3. Meningkatkan Pencernaan
Jahe membantu mempercepat pengosongan lambung, mengurangi kembung, dan meredakan gangguan pencernaan.
4. Menurunkan Gula Darah dan Meningkatkan Sensitivitas Insulin
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa jahe dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan kontrol insulin pada penderita diabetes tipe 2.
5. Meningkatkan Sistem Imun
Jahe mengandung antioksidan yang membantu melawan infeksi, seperti flu dan pilek, serta meningkatkan daya tahan tubuh.
6. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Jahe dapat membantu menurunkan kolesterol LDL (jahat), meningkatkan kolesterol HDL (baik), dan mengurangi tekanan darah.
7. Menjaga Kesehatan Otak
Senyawa bioaktif dalam jahe dapat membantu melindungi otak dari stres oksidatif dan peradangan, yang berpotensi menurunkan risiko penyakit Alzheimer.
8. Membantu Menurunkan Berat Badan
Jahe dapat meningkatkan metabolisme, membantu pembakaran lemak, dan mengurangi nafsu makan.
Jahe bisa dikonsumsi dalam bentuk teh, ekstrak, atau ditambahkan ke dalam makanan. Namun, konsumsi berlebihan bisa menyebabkan efek samping seperti iritasi lambung.