Calon Perangkat Desa Medan Jaya Ikuti Tes

KORAN DIGITAL RM - Sesuai dengan tahapan seleksi yang ditetapkan Panitia Seleksi (Pansel) penjaringan perangkat desa baru di Desa Medan Jaya Kecamatan Ipuh. Jika tidak ada halangan, hari ini Senin 29 Januari peserta sudah memasuki tahapan seleksi tes tertulis, tes wawancara, komputer dan seleksi lain sebagainya. Sesuai dengan hasil seleksi pemberkasan yang sudah dilaksanakan oleh Pansel. Setidaknya ada 5 orang peserta yang dinyatakan lolos berkas. Karena itu, 5 orang peserta yang lolos dalam tahap pemberkasan ini, harus mengikuti tahapan tes selanjutnya. Pihaknya dari desa memastikan semua tahapan dan proses seleksi perekrutan perangkat baru ini dilaksanakan secara transparan dan akuntabel. 

BACA JUGA:Gerakan Menanam, Upaya Mencegah Inflasi Pangan

Kepala Desa (Kades) Medan Jaya, Afrizal (Akang) mengatakan, sesuai tahapan seleksi berkas sudah selesai. Sekarang masuk ke tahap tes tertulis, wawancara dan tes kemampuan mengoperasikan komputer. Dari 5 orang peserta yang ikut tes ini. Sesuai dengan kebutuhan desa, yang diterima hanya 1 orang. Yaitu untuk mengisi jabatan Kepala Seksi Pemerintah Desa (Kasi Pem). Karena Kasi Pem yang lama atas nama mengundur sebagai perangkat desa. "Besok (Hari ini red) tes tertulis wawancara dan lain sebagainya. Jika tidak ada halangan pengumuman yang lolos juga diumumkan langsung setelah seleksi selesai," kata Akang.

Lanjutnya, rekrut perangkat baru ini sengaja dilakukan karena Kasi Pemdes yang lama atas nama, Basben sudah mengundurkan diri. Yang bersangkutan sengaja mundur sebagai perangkat desa karena lulus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Sesuai dengan regulasi yang ada perangkat desa tidak dibolehkan doble job. Apalagi yang statusnya ASN dan PPPK. "Ya, untuk mengisi jabatan Kasi Pemdes ini, kita harus merekrut satu orang perangkat baru. Karena jabatan Kasi Pemdes ini sudah kosong lebih kurang sekitar 4 bulan terakhir. Kita harap setelah semua jabatan perangkat terisi nanti, kinerja jajaran Pemdes Medan Jaya bisa lebih baik dari sebelumnya," beber Akang.

BACA JUGA:4 Desa Masih Belum Evaluasi RABDes 2024, Terkuak Penyebabnya

Ditegaskan Akang, proses perekrutan perangkat desa ini dilaksanakan secara transparan. Dan tidak ada titipan Kades maupun dari pihak keluarga Kades. Perangkat yang dinyatakan lolos nanti sesuai dengan kemampuan dan nilai hasil tes yang mereka peroleh. Panitia seleksi juga dituntut harus transparan melakukan proses dan tahapan seleksi ini. Perangkat desa sekarang ini harus memiliki skill dan kemampuan. Karena pekerjaan perangkat desa tidak semudah yang dibayangkan. Pekerjaan seorang perangkat desa cukup banyak. "Kita merekrut perangkat desa yang memiliki kemampuan. Dan yang bisa bekerja. Terutama menguasai komputer. Saya tekankan dalam rekrut perangkat desa ini, tidak ada namanya titipan atau orang Kades. Kita mencari orang yang bisa bekerja," tegas Akang.*