KORAN DIGITAL RM - Pemerintah Desa Gajah Mati Kecamatan Sungai Rumbai, tidak hanya fokus merealisasi program kegiatan yang bersumber dari ADD dan DD saja. Tetapi, Pemdes Gajah Mati juga membuat terobosan baru mencanangkan program penghijauan khusus di wilayah Desa Gajah Mati. Tempo hari Pemdes Gajah Mati mendapat berbagai macam bantuan bibit tanaman dari Dinas Kehutanan Provinsi Bengkulu. Adapun jenis bibitnya yaitu, kayu bawang, nangka, durian, petai, pala, pinang, jengkol dan lain jenis lain sebagainya. Dengan jumlah bibit lebih kurang sebanyak 1000 batang. Semua bibit tersebut langsung mereka bagikan kepada masyarakat desa untuk ditanam di kebun atau di belakang dan depan rumah yang masih kosong.
BACA JUGA:Manisnya Mangga, Bahayanya Mengejutkan: Waspadai Efek Samping Jika Dikonsumsi Berlebihan!
BACA JUGA:10 Manfaat Luar Biasa Air Rebusan Kunyit dan Waktu Terbaik untuk Mengonsumsinya
Kepala Desa (Kades) Gajah Mati, Bambang Irawan mengatakan, bantuan bibit tanaman yang mereka peroleh ini, berdasarkan proposal yang mereka sampaikan beberapa waktu lalu. Saat ini bibit yang mereka butuhkan sudah tiba di Desa Gajah Mati. Selanjutnya bibit itu langsung mereka bagikan kepada warga desa gajah mati. Sesuai dengan jumlah bibit dan jumlah KK Kepala Keluarga (KK) di desa Gajah Mati ini. Satu KK mendapat 2 hingga 3 batang bibit. "Ya, bibit ini adalah bantuan dari Bengkulu. Dalam rangka program penghijauan yang saat ini sedang kita canangkan. Kita harap warga menanam bibit ini di lahan mereka masing-masing," ungkap Bambang Rabu,(20/11).
BACA JUGA:Cireng, Makanan Yang Banyak di Kreasikan dengan Berbagai Isian dan Gampang Cara Buatnya di Rumah
BACA JUGA:Rahasia Menyimpan Santan Agar Tetap Segar, Taklukkan Bakteri dan Nikmati Kelezatannya
Ditambahkannya, bibit ini dibagikan kepada warga secara gratis. Mereka hanya menekankan kepada warga agar bibit itu ditanam. Bisa ditanam di depan rumah, bisa juga ditanam di belakang rumah ataupun di kebun. Pembagian bibit ini bagian dari program penghijauan. Dengan harapan kedepan wilayah Desa Gajah Mati ini tetap hijau. Meskipun mayoritas masyarakat menanam sawit. "Seperti kita ketahui bersama. Mayoritas masyarakat kita sekarang ini fokus dengan tanaman sawit. Oleh karena itu, kita berupaya untuk menyeimbangi kebun sawit yang digarap masyarakat ini. Program penghijauan ini murni inisiatif dari saya secara pribadi," tambahnya.*