KORAN DIGITAL RM - Pemerintah Desa Gading Jaya Kecamatan Sungai Rumbai, saat ini mulai menyusun berkas Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun Anggaran (TA) 2025. Tempo hari, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) bersama dengan jajaran Pemdes Gading Jaya, sudah melaksanakan Musyawarah Desa (Musdes), dalam rangka menampung usulan pembangunan dari masyarakat. Setidaknya ada beberapa poin usulan pembangunan yang disampaikan warga. Namun, usulan tersebut dipilih dan diseleksi secara bersama dalam Musdes. Menentukan mana yang menjadi prioritas utama mana yang tidak diprioritaskan dalam penggunaan DD tahun anggaran 2025 mendatang. Yang jelas usulan satu masyarakat sudah mereka tampung.
BACA JUGA:Cetak KTP di Kecamatan Ipuh Kembali Aktif Seperti Semula
BACA JUGA:Pemdes Kota Praja Gelar Sosialisasi Bahaya Penyahlahgunaan Narkoba
Kepala Desa (Kades) Gading Jaya, Azwardi, H mengatakan, selayang usulan khusus untuk pembangunan fisik dari masyarakat sudah mereka data. Saat ini, mereka mulai menyusun usulan itu dalam berkas RKPDes. Selanjutnya, usulan yang menjadi prioritas penggunaan DD yang sesuai dengan kewenangan desa itu, akan ditegakkan dalam Musrenbangdes dalam waktu dekat ini. "Prioritas utama bangunan yang dilakukan tahun 2025 mendatang, yaitu rehab balai desa, kemudian pembukaan badan jalan baru, peningkatan (rabat beton) Jalan akses pendidikan, dan beberapa bangunan lainnya. Usulan yang menjadi prioritas ini sesuai dengan hasil kesepakatan yang dilahirkan dalam Musdes," terangnya.
BACA JUGA:Warga Gading Jaya Diberi Wawasan Terkait Pencegahan Stunting dan TBC
BACA JUGA:Dana Insentif Desa Lubuk Gedang Batal untuk Mobil
Lanjutnya, terealisasi atau tidak usulan ini nanti. Itu tergantung dengan besaran DD yang akan mereka terima tahun depan. Patokan dan acuan penyusunan perencanaan tahun 2025 ini, adalah besaran DD yang mereka terima tahun 2024 ini. Sementara untuk besaran DD yang akan mereka terima tahun depan, belum bisa diketahui. Namun, mereka berharap besaran DD yang mereka terima tahun depan tidak berkurang dari pagu DD yang mereka terima tahun 2024 ini. Sehingga apa yang diusulkan warga ini bisa terakomodir dan terealisasi. "Usulan inikan baru sebatas perencaan. Semua usulan pembangunan yang diusulkan oleh masyarakat ini, nanti kita tuangkan dalam RKPDes dan ditegakkan dalam APBDes tahun 2025. Dengan harapan kegiatan yang jadi prioritas utama bisa terakomodir," tambahan.*