radarmukomukobacakoran.com - Saat terkena air panas pada bagian kulit maka bagian tersebut akan langsung terasa panas, perih dan sakit.
Bahkan dalam beberapa kasus kulit yang terkena tumpahan air panas akan nampak memerah, melepuh bahkan mengelupas. Jika terkena air panas maka hal yang paling pertama dilakukan ialah menjauh dari sumber air panas. Jangan panik dan mengosok bagian luka karena akan memperluas area luka dan merusak jaringan kulit. Rusaknya jaringan kulit akibat air panas dapat menyebabkan terjadinya infeksi, hipotermia, maupun dehidrasi, khususnya bila area kulit yang tersiram air panas cukup luas. Dilansir dari Alodokter.com berikut 5 cara yang dapat dilakukan jika terkena air panas: 1. Melepaskan pakaian atau asesoris yang menempel pada area luka. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah melepas pakaian dan aksesoris yang Anda gunakan pada area yang cedera. Hal ini dimaksudkan untuk menurunkan suhu kulit. Jika pakaian atau aksesoris menempel pada luka dan sulit dilepas, jangan dipaksa melepasnya untuk menghindari kerusakan lebih lanjut pada kulit. Karena biasanya baju atau asesoris yang ikut terkena air panas akan menyimpan hawa panas dan memperlambat proses pendinginan suhu pada bagian yang terkena air panas. 2. Siram atau guyur dengan air mengalir Segera basuh luka bakar dengan air mengalir selama 20 hingga 30 menit untuk menetralkan suhu pada kulit. Air yang digunakan bisa berupa air keran atau larutan NaCl jika memungkinkan. Saat menetralkan suhu kulit, hindari penggunaan es atau es batu karena dapat memperparah luka. Hindari juga mengoleskan apapun pada kulit yang terkena air panas, seperti pasta gigi. 3. Letakkan bagian tubuh yang cedera lebih tinggi Jika memungkinkan, letakkan bagian tubuh yang terbakar dengan air panas lebih tinggi dari dada. Tujuannya untuk memperlancar aliran darah ke area luka hingga mengurangi pembengkakan yang terjadi. Jika aliran darah terus mencapai titik luka maka rasa sakit dan perih pada area luka akan semakin terasa dan pembengkakan akan semakin cepat terjadi. 4. Menutup luka Jika luka cukup besar, tutupi dengan kain atau kain bersih yang lembab. Hal ini dilakukan untuk melindungi luka dari paparan kuman dan membantu proses penyembuhan. Gantilah perban setiap hari, terutama jika sudah kotor. Hindari menurup luka dengan kain kotor atau bekas pakai untuk menghindari kuman yang dapat mengakibatkan luka menjadi terinfeksi. 5. Minum obat pereda nyeri Jika terkena air panas menyebabkan nyeri pada luka Anda, Anda bisa menggunakan obat pereda nyeri seperti acetaminophen dan ibuprofen untuk mengurangi nyeri yang terjadi. Pada dasarnya, luka bakar Air panas membutuhkan waktu berhari-hari bahkan bahkan bulan untuk sembuh tergantung lokasi dan ukuran area kulit yang terkena. Jika kulit terkena air panas Air panas tidak banyak dan pertolongan pertama dilakukan dengan benar, luka bakar bisa cepat sembuh. tidak ada komplikasi. Namun luka bakar yang parah perlu segera ditangani oleh dokter untuk menghindari komplikasi. Itulah 5 cara pertolongan pertama jika anda terkena air panas. Pertolongan ini dapat juga dilakukan jika anda terkena minyak panas, benda panas seperti setrika dan kenalpot motor atau terkena api.*
Kategori :