radarmukomukobacakoran.com – Kamis 28 Maret 2024, Pemerintah Desa Lubuk Gedang, Kecamatan Lubuk Pinang melaksanakan titik nol pembangunan fisik bersumber dari Dana Desa (DD) 2024. Dimana pada tahun ini, setidaknya ada 3 item fisik yang akan direalisasikan.
Pertamap engoralan Jalan Usaha Tani (JUT) Dusun 1 Volume 700 meter (m) dengan pagu Rp. 111.940.000,-. Selanjutnya pembangunan saluran sasintasi limbah masyarakat Dusun II volume 224 m dengan pagu Rp 134.307.000,- Kemudian pembangunan saluran sanitasi limbah masyarakat di Dusun I volume 271 m dengan pagu Rp 159.207.000,-. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Camat Lubuk Pinang Ali Nasri, SH diwakili Kasi Ekobang Desma Juwita, SE. Kemudian Ketua Badan Permusyawaratan Adat (BPD), Kamer beserta anggota, Pendamping Lokal Desa (PLD) serta tamu undangan lainnya. BACA JUGA:Maju Pilkada, Muharamin Sebut Calon Wakilnya Kades Lubuk Gedang, Yunna Suwardi dalam sambutannya menyampaikan, pelaksanaan titik nol ini merupakan awal dari di mulainya pembangunan. Sehingga setelah ini kemungkinan kegiatan langsung kegiatan langsung berjalan. Dimana pada tahun ini setidaknya ada tiga kegiatan fisik. Pertama pengoralan JUT diarea persawahan Dusun I. Sebab kondisi jalan di area tersebut sangat mengkhawatirkan. Padahal akses masyarakat mengeluarkan pertanian melintasi jalan tersebut. Pembangunan selanjutnya berkaitan dengan sanitasi lingkungan limbah masyarakat. Setidaknya ada dua item pada pembangunan saluran sanitasi, berlokasi di Dusun 1 dan Dusun 2. “Dengan telah dilakukan titik nol, artinya pembangunan yang sama-sama kita rencanakan tahun ini sudah dimulai,”kata Kades. Ketua BPD, Kamer mengatakan, apresiasi kepada pemerintah desa sehingga pelaksanaan pembangunan sudah bisa dilaksanakan. Namun ia mempertegas agar pihak desa melaksanakan kegiatan pembangunan dengan baik dan jujur. Selaku BPD pihaknya tentu akan melakukan fungsi pengawasan. BACA JUGA:Hasil Musrenbangkab, Tahun 2024 Tidak Ada Bangunan Jalan Inpres di Mukomuko Maka dari itu diharapkan bangunan memang sesuai dengan apa yang telah direncanakan bersama. Sehingga para warga nantinya bisa puas memanfaatkan hasil bangunan tersebut. “Kita dari BPD tentu akan melakukan fungsi pengawasan, oleh sebab itu diharapkan memang pengerjaan pembangunan ini terealisasi dengan baik,”tambahnya. Sementara itu, Kasi Ekobang, Desma Juwita mengatakan, Lubuk Gedang merupakan yang pertama melaksanakan kegiatan di tahun 2024 wilayah kecamatannya. Sebab desa lain sekarang masih menunggu proses pencairan. Oleh sebab itu, diharapkan kedepannya kinerja para perangakat bisa terus ditingkatkan lebih baik. Ia yakin dan percaya Sumber Daya Manusia (SDM) perangkat Lubuk Gedang mumpuni dalam tugasnya masing-masing. “Silahkan laksanakan pembangunan dengan maksimal agar hasilnya juga maksimal. Apalagi desa ini yang pertama di kecamatan melakukan kegiatan,”tutupnya.*
Kategori :