KORAN DIGITAL RM – Mayoritas padi petani di lahan persawahan Daerah Irigasi (DI) Manjuto Kanan wilayah Kecamatan Lubuk Pinang mulai dipanen. Namun pada panen raya kali ini, para petani cukup tersenyum sumringah.
Pasalnya harga gabah padi sekarang cukup tinggi. Dimana harga gabah padi tembus Rp 7,2 ribu per kilogram (kg). Padahal selama ini harga padi paling tinggi hanya berkisar sekitar Rp 5 ribu sampai Rp 6 ribu. Seperti disampaikan Amri, salah seorang petani. Amri mengatakan, panen kali ini hasil padi hampir sama seperti tahun lalu. Sehingga tidak ada penurunan yang terlalu signifikan. Akan tetapi ada hal yang membuat petani cukup senang. BACA JUGA:TPK Gading Jaya Siap Sambut Kegiatan Pasalnya harga gabah padi cukup tinggi dan belum pernah terjadi di tahun-tahun sebelumnya. Dimana per kg padi sekarang tembus di harga Rp 7 ribu sampai Rp 7,2 ribu. Adapun padi yang ia tanam disawah miliknya, yaitu varietas inpari. “Hasil panen tahun ini hampir sama seperti sebelumnya, namun kita bersyukur harga gabah cukup tinggi,”katanya. Oleh sebab itu, ia berharap kedepannya harga gabah yang cukup tinggi ini bisa bertahan. Sehingga para petani bisa lebih menikmati hasil persawahan mereka. Sebab jika gabah murah, terkadang hasil panen hanya bisa dimanfaatkan untuk biaya tanam di Musim Tanam (MT) selanjutnya. Pasalnya biaya upah bajak, tanam dan lainnya untuk pengelolaan persawahan cukup tinggi. Belum lagi biaya upah panen dan mengangkut hasil. BACA JUGA:Ngeri-ngeri Sedap Buaya Gemoy Ukuran Jumbo Naik ke Daratan “Semoga saja harga gabah tinggi ini bisa terus bertahan kedepannya dan bukan pada panen padi kali ini saja,”tambahnya. Hal senada juga disampaikan salah seorang petani, Edo. Ia mengatakan, lahan persawahan miliknya di DI Manjuto Kiri. Sehingga ketika padi menyentuh harga Rp 7 ribu, mereka hanya bisa mendengar ceritanya saja. Sebab pada MT 3 tahun 2023 lalu, petani DI Kiri dijadwalkan menanam palawija. Barulah di MT 1 tahun 2024 persawahan DI Kiri kembali jadwal tanam padi. Maka ia berharap harga gabah tinggi bisa tetap bertahan kedepan. Sehingga mereka saat mereka panen MT 1 nanti, juga ikut merasakan harga gabah Rp 7 ribu. Pasalnya selama ini belum pernah harga gabah menyentuh harga tinggi seperti itu. BACA JUGA:Kepala Dinas Pendidikan Bakal Berurusan Dengan Bawaslu “Kita petani wilayah DI Kiri berharap saat panen nanti harga gabah masih tinggi. Sebab sekarang hanya bisa mendengar cerita bahwa harga gabah menyentuh Rp 7 ribu,”tutupnya.*
Kategori :