Hasil Monev, Suka Pindah Terancam tidak Selesaikan Fisik DD

Monev di Kecamatan Lubuk Pinang.--ISTIMEWA

KORAN DIGITAL RM – Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Kecamatan Lubuk Pinang telah menuntaskan Monev tahap terakhir tahun 2023 ke seluruh desa wilayahnya. Dimana dalam Monev tersebut dilakukan pengecekan kegiatan fisik serta kelengkapan Surat Pertanggungjawaban (SPj).

Adapun secara garis besar, saat Monev berlangsung sebagian fisik di masing-masing desa telah tuntas. Namun masih terdapat beberapa catatan mengenai volume serta kerapian. Kemudian untuk kelengkapan SPj memang belum ada yang lengkap seratus persen. Akan tetapi tidak ada ditemukan catatan fatal. 

Kasi Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang) Kecamatan Lubuk Pinang, Darpendi, SE mengatakan, setelah melaksanakan Monev di masing-masing desa, tim langsung menyampaikan hasil sekaligus evaluasi.

BACA JUGA:Dinkes Pastikan Stok Vaksin Anti Rabies Aman

Sehingga jika pihak desa langsung menindaklanjuti hasil evaluasi tersebut, dipastikan mayoritas fisik desa sekarang telah tuntas. Pasalnya Monev di Kecamatan Lubuk Pinang telah selesai satu minggu yang lalu. 

“Untuk fisik di masing-masing desa sebagaian besar ada catatan, tetapi sudah kita sampaikan saat sesi evaluasi supaya segera ditindaklanjuti,”ujarnya.

Lanjutnya, tetapi memang ditemukan ada satu desa di Kecamatan Lubuk Pinang fisiknya terancam tidak tuntas. Yaitu Desa Suka Pindah. Pasalnya realisasi fisik di desa tersebut berupa pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) penyerapan anggaran dan realisasinya belum 100 persen. Sehingga kemungkinan akan di desa tersebut akan ada Sisa Lebih Perhitungan Belanja (SiLPA) yang lumayan. 

“Tetapi khusus untuk satu desa tersebut sepertinya kegiatan fisik tahun ini ada kemungkinan tidak tuntas,”tambahnya.

BACA JUGA:Penderita Diabetes Bukan Dilarang Makan Nasi, Tapi Usahakan Makan Nasi Tidak Nasi Panas, Ini Alasanya

Masih Kasi Ekobang, makanya selalu disampaikan peran Badan Permusyawaratan Desa (BPD) sebagai fungsi pengawasan desa harus dijalankan.

Sehingga setiap tahapan kinerja pemerintah desa dapat terkontrol dengan baik. Jika tahapan berjalan lancar, tentu seluruh realisasi kegiatan akan dapat dituntaskan dan penyerapan anggaran bisa maksimal.

Oleh sebab itu, untuk seluruh desa jadikan tahun ini pembelajaran supaya lebih baik kedepannya. Maka kinerja tahun depan dapat ditingkatkan agar penyerapan anggaran dapat semakin maksimal.

“Intinya di desa itu sinergitas pemerintah desa dan BPD harus jalan. Suapaya program kegiatan desa juga jalan. Kita sampaikan itu saat Monev,”tutupnya.*

Tag
Share