Debit Air Sungai Manjuto Surut

Reporter: Deni Saputra |

Editor: SAHAD |

Rabu , 31 Jul 2024 - 19:01

Musim Kemarau, Ketersediaan Air di Bendung Manjuto Masih Cukup.--ISTIMEWA

Sumarlin: Masih Cukup untuk Kebutuhan Sawah

radarmukomukobacakoran.com – Walaupun sedang musim kemarau, ketersediaan air di Bendung Manjuto yang berada di Kecamatan V Koto masih cukup untuk kebutuhan saluran irigasi. Terlebih saluran yang aktif saat ini hanya di Daerah Irigasi (DI) Manjuto Kiri dengan luas lahan pertanian sekitar 3000 hektar (ha). Dengan luasan lahan tersebut, air yang dibutuhkan hanya sekitar 6 kubik per detik. Sedangkan ketersediaan air saat ini masih lebih dari kebutuhan. Seperti disampaikan Ketua Unit Pengelola Irigasi (UPI) Manjuto, Sumarlin, ST.

Sumarlin menyampaikan, memang debit air di Bendung Manjuto berkurang sejak musim kemarau berlangsung. Namun demikian, ketersediaan air untuk kebutuhan saluran irigasi masih sangat cukup. Terlebih saat ini irigasi yang aktif hanya satu, yakni DI Manjuto Kiri. Sebab saluran DI Manjuto Kanan masih dalam tahap pengeringan. Sehingga kebutuhan air lebih sedikit jika dibandingkan saat kedua saluran aktif.

“Untuk kondisi sekarang, ketersediaan air di Bendung Manjuto untuk kebutuhan irigasi Kiri masih sangat cukup,”katanya.

Saat dikonfirmasi terkait jumlah debit air di Bendung Manjuto, Sumarlin menyampaikan, kalau jumlah debit secara angka data terbaru belum ia terima. Sebab ia tengah Dinas Luar (DL) mengikuti pelatihan di luar daerah. Namun ia menjelaskan, jumlah debit air untuk kebutuhan irigasi DI Manjuto Kiri hanya sekitar 6 kubik per dekit dengan luasan lahan pertanian sekitar 3000 ha. Sedangkan jumlah debit air yang dialirkan di DI Kiri saat ini masih lebih dari angka tersebut. Sebab saat musim kemarau air banyak hilang di saluran karena kebutuhan untuk persawahan meningkat saat kemarau.

“Biasanya debit air yang dialirkan untuk irigasi DI Kiri hanya sekitar 6 kubik. Posisi sekarang jumlah yang kita alirkan masih cukup lebih dari itu,”tambahnya.

Lanjut Sumarlin, maka untuk saat ini para petani diharpakan tidak perlu terlalu khawatir atas ketersediaan air di Bendung Manjuto. Yang perlu dilakukan, mari sama-sama berdoa supaya kemarau bisa cepat berlalu dan kedepan hujan bisa kembali turun. Kemudian ia juga meminta agar para petani bisa bijak dalam memanfaatkan air irigasi. Supaya seluruh lahan persawahan bisa merata kebagian air.

“Untuk para petani sekarang jangan khawatir karena air masih cukup. Namun kita juga mengimbau agar lebih bijak dalam memakai air dari irigasi,”demikian Sumarlin.

debit air sungai manjuto surut                             sumarlin: masih cukup untuk kebutuhan sawah
radarmukomukobacakoran.com – walaupun sedang musim kemarau, ketersediaan air di bendung manjuto yang berada di kecamatan v koto masih cukup untuk kebutuhan saluran irigasi. terlebih saluran yang aktif saat ini hanya di daerah irigasi (di) manjuto kiri dengan luas lahan pertanian sekitar 3000 hektar (ha). dengan luasan lahan tersebut, air yang dibutuhkan hanya sekitar 6 kubik per detik. sedangkan ketersediaan air saat ini masih lebih dari kebutuhan. seperti disampaikan ketua unit pengelola irigasi (upi) manjuto, sumarlin, st. 
sumarlin menyampaikan, memang debit air di bendung manjuto berkurang sejak musim kemarau berlangsung. namun demikian, ketersediaan air untuk kebutuhan saluran irigasi masih sangat cukup. terlebih saat ini irigasi yang aktif hanya satu, yakni di manjuto kiri. sebab saluran di manjuto kanan masih dalam tahap pengeringan. sehingga kebutuhan air lebih sedikit jika dibandingkan saat kedua saluran aktif. 
“untuk kondisi sekarang, ketersediaan air di bendung manjuto untuk kebutuhan irigasi kiri masih sangat cukup,”katanya.
saat dikonfirmasi terkait jumlah debit air di bendung manjuto, sumarlin menyampaikan, kalau jumlah debit secara angka data terbaru belum ia terima. sebab ia tengah dinas luar (dl) mengikuti pelatihan di luar daerah. namun ia menjelaskan, jumlah debit air untuk kebutuhan irigasi di manjuto kiri hanya sekitar 6 kubik per dekit dengan luasan lahan pertanian sekitar 3000 ha. sedangkan jumlah debit air yang dialirkan di di kiri saat ini masih lebih dari angka tersebut. sebab saat musim kemarau air banyak hilang di saluran karena kebutuhan untuk persawahan meningkat saat kemarau.
baca juga:pemdes padang gading serahkan bangunan tahap i kepada warga
baca juga:rumah mantan kades dan rumah orang tua mantan dewan hangus
“biasanya debit air yang dialirkan untuk irigasi di kiri hanya sekitar 6 kubik. posisi sekarang jumlah yang kita alirkan masih cukup lebih dari itu,”tambahnya. 
lanjut sumarlin, maka untuk saat ini para petani diharpakan tidak perlu terlalu khawatir atas ketersediaan air di bendung manjuto. yang perlu dilakukan, mari sama-sama berdoa supaya kemarau bisa cepat berlalu dan kedepan hujan bisa kembali turun. kemudian ia juga meminta agar para petani bisa bijak dalam memanfaatkan air irigasi. supaya seluruh lahan persawahan bisa merata kebagian air.
“untuk para petani sekarang jangan khawatir karena air masih cukup. namun kita juga mengimbau agar lebih bijak dalam memakai air dari irigasi,”demikian sumarlin.

Tag