Mengapa Helem Sangat Penting Digunakan Saat Berkendara Sepeda Motor?
Mengapa Helem Sangat Penting Digunakan Saat Berkendara Sepeda Motor?--ISTIMEWA
radarmukomuko.bacakoran.co Helem adalah singkatan dari "Helm Emergency", yang merupakan alat keselamatan yang digunakan untuk situasi darurat ketika seseorang membutuhkan bantuan medis atau evakuasi cepat. Helem biasanya digunakan dalam keadaan darurat di tempat-tempat seperti gedung-gedung tinggi, kapal laut, atau pesawat terbang. Helem dilengkapi dengan berbagai perlengkapan seperti obat-obatan, peralatan medis, komunikasi, dan perlengkapan lain yang diperlukan untuk menyelamatkan nyawa dalam situasi darurat.
Helem biasanya disimpan di tempat-tempat strategis yang mudah diakses dalam kasus darurat. Penggunaan helem ini dapat membantu dalam menyelamatkan nyawa dan memberikan bantuan medis yang cepat dan efektif kepada korban kecelakaan atau situasi darurat lainnya.*
Sejarah helm, khususnya helm sepeda motor, telah dimulai sejak 85 tahun yang lalu. Pada awalnya, teknologi helm sepeda motor sangat minim dan terus berkembang hingga saat ini. Helm pertama kali dibuat dari kulit sapi dengan komponen terdiri dari kerangka cangkang luar (outer shell) dan busa tipis peredam benturan yang rapuh dan kurang aman.
BACA JUGA:Menelusuri Tradisi Makan Sirih Melayu, Simbolisme Kuno yang Terus Dilestarikan
Selama Perang Dunia II, hampir setiap negara yang terlibat dalam perang tersebut melengkapi pasukannya dengan helm. Helm tidak hanya digunakan untuk melindungi kepala dari peluru, tetapi juga dinilai berguna ketika prajurit naik motor. Pada tahun 1953, Prof. C.F. Lambord dikenal sebagai orang pertama yang memperkenalkan helm motor dengan kemampuan peredaman benturan.
Evolusi helm dari masa ke masa terus berkembang dengan peningkatan teknologi dan desain. Dr. Eric Gardner adalah salah satu tokoh yang pertama kali menciptakan pengaman kepala. Seiring berjalannya waktu, helm tidak hanya menjadi alat keselamatan utama tetapi juga menjadi bagian dari fashion dan gaya hidup.
Dengan demikian, sejarah helm mencakup perjalanan evolusi dari helm pertama yang terbuat dari kulit sapi hingga menjadi alat keselamatan yang penting dalam berkendaraan, olahraga, dan kegiatan lainnya.
BACA JUGA:Mengenal Lebih Jauh Manfaat Kesehatan Mangga: Buah Tropis yang Kaya Nutrisi
Helem sangat penting karena merupakan alat keselamatan yang vital dalam melindungi kepala dan otak seseorang dari cedera serius akibat kecelakaan atau benturan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa helem sangat penting:
1. Melindungi Kepala: Helem dirancang untuk menyerap energi dari benturan dan mencegah cedera kepala yang fatal. Dengan mengenakan helm, risiko cedera serius pada kepala, otak, dan wajah dapat dikurangi secara signifikan.
2. Mencegah Cedera Fatal: Kecelakaan berkendara seringkali dapat mengakibatkan cedera serius atau fatal jika tidak menggunakan helm. Helm dapat menjadi perbedaan antara kehidupan dan kematian dalam situasi kecelakaan.
3. Kepatuhan Hukum: Di banyak negara, pengendara sepeda motor, sepeda, atau kendaraan lainnya diwajibkan oleh undang-undang untuk menggunakan helm. Melanggar aturan tersebut dapat mengakibatkan denda atau sanksi hukum lainnya.
BACA JUGA:Perlu Diperhatikan, Pentingnya Ganti Oli Kendaraan Secara Rutin
4. Pencegahan Cidera Kepala: Kecelakaan kendaraan bermotor adalah penyebab utama cedera kepala. Dengan mengenakan helm, risiko cedera kepala, termasuk cedera otak traumatik, dapat diminimalkan.
5. Memberikan Rasa Aman: Mengenakan helm saat berkendara memberikan rasa aman dan perlindungan tambahan bagi pengendara. Hal ini juga memberikan kepercayaan diri dan kenyamanan selama berkendara.
Dengan demikian, helem adalah salah satu alat keselamatan yang paling penting dalam berbagai aktivitas seperti berkendara sepeda motor, sepeda, ski, dan olahraga ekstrim lainnya. Menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain adalah tanggung jawab yang harus diprioritaskan dalam setiap situasi berkendara.
BACA JUGA:Cumi Asin, Kuliner Khas dengan Rasa Gurih yang Menggugah Selera Ini Resepnya
Di Indonesia, aturan terkait wajib menggunakan helm untuk pengendara sepeda motor diatur dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Pasal 57 ayat (1) dan (2) UU tersebut menjelaskan bahwa setiap kendaraan bermotor yang dioperasikan di jalan wajib dilengkapi dengan perlengkapan kendaraan bermotor, termasuk helm.
Pemberlakuan wajib Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk Helm Pengendara Kendaraan Bermotor Roda Dua berlaku bagi pengendara kendaraan bermotor roda dua maupun roda empat atau lebih yang tidak dilengkapi dengan rumah-rumah terbuka.
Penting untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas terkait penggunaan helm sebagai salah satu langkah untuk meningkatkan keselamatan berkendara. Denda tilang yang dikenakan bertujuan untuk mendorong kesadaran dan kepatuhan terhadap peraturan serta melindungi keselamatan pengendara dan penumpang sepeda motor.
BACA JUGA:Pecel, Sejarah, Bahan, dan Kelezatan Kuliner Khas Indonesia
Jadi, jika seseorang kedapatan tidak menggunakan helm saat mengemudi sepeda motor di Indonesia, mereka dapat dikenai denda tilang sebesar Rp 250.000 atau kurungan paling lama satu bulan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
Dengan demikian, aturan ini menegaskan kewajiban penggunaan helm yang memenuhi standar keamanan tertentu, seperti SNI, agar pengendara dan penumpang kendaraan bermotor dapat terlindungi dengan baik dalam berkendara. Pelanggaran terhadap aturan ini dapat mengakibatkan denda dan sanksi hukum lainnya.