Belum Diserahterimakan, Toilet Program Sanimas BPPW Sudah Dimanfaatkan Warga Resno

radarmukomukobacakoran.com-Pembangunan toilet, program Sanitasi Berbasis Masyarakat (Sanimas) Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Provinsi Bengkulu, di Desa Resno, Kecamatan V Koto, tuntas. Setidaknya ada 25 unit toilet yang telah dimanfaatkan oleh para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di desa tersebut. Namun walaupun demikian, bangunan toilet tersebut belum diserahterimakan. Sebagaimana disampaikan Kades Resno, Mardalius. 

Kades menyampaikan, terkait progres pengerjaan toilet program sanimas dari BPPW di desanya telah selesai. Seperti yang dirancang, 25 bangunan toilet di masing-masing rumah para KPM telah berdiri kokoh. Sehingga toilet tersebut juga sudah dimanfaatkan para warga penerima. Sehingga mereka yang selama ini melakukan aktifitas buang air besar di sungai, sekarang sudah tidak lagi. Artinya bangunan tersebut memang memberikan manfaat besar untuk masyarakat. 

BACA JUGA:16 Desa di Kecamatan Ipuh Siap Menyongsong TA 2025

BACA JUGA:Polsek Sungai Rumbai Tangani 2 Laporan Pencurian TBS Sawit

“Kalau dari progres pengerjaannya, seluruh bangunan toilet tersebut sudah tuntas dikerjakan,”kata Kades.

Masih Kades, akan tetapi walaupun telah selesai dibangun, program tersebut belum selesai 100 persen. Sebab sampai sekarang pihak BPPW belum melakukan serahterima atas bangunan tersebut. Karena biasanya seluruh bangunan yang dikerjakan, setelah selesai akan diperiksa. Ketika tidak ada catatan dari bangunan, pihak terkait selaku pemilik program akan melakukan serahterima. Jika serahterima sudah dilaksanakan, barulah program tersebut dinyatakan tuntas. 

“Tapi memang sampai sekarang sepengetahuan kami memang belum diserahterimakan,”tambahnya.

Akan tetapi terkait proses selanjutnya, mereka dari desa tak banyak komentas. Namun yang jelas, mewakili seluruh warga, ia mengucapkan terima kasih atas terealisasinya program sanimas ini. Bertahun-tahun warga tak memiliki toilet, akhirnya sekarang punya toilet dirumah sendiri. Maka dari itu, warga juga diminta memanfaatkan bangunan tersebut. Kemudian rawat dan jaga dengan baik supaya dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Jangan lagi melakukan aktifitas buang air besar di sungai. 

“Atas sukses terealisasinya program tersebut, kami mewakili para warga penerima sangat berterima kasih,”sambungnya.