Potensi Wisata yang Terpendam
Air Terjun: Potensi wisata air terjun ya ni yang ada di Desa Talang Buai --
KORAN DIGITAL RM - Air terjun sungai enau di Desa Talang Buai Kecamatan Selagan Raya Mukomuko, salah satu potensi wisata yang saat ini masih terpendam. Keindahan air terjun dengan ketinggian lebih kurang sekitar 15 meter tersebut belum tersingkap, dan masih tersembunyi dibalik hutan yang rindang dan dikelilingi kebun kelapa sawit masyarakat. Padahal potensi wisata air terjun itu bisa dikelola. Dan menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Pendapatan Asli Desa (PADes). Namun, sayangnya sampai saat ini potensi objek wisata tersebut belum disentuh oleh pemerintah desa maupun pemerintah daerah. Padahal letak air terjun tersebut tidak jauh dari pemukiman penduduk masyarakat Desa Dalang Buai.
BACA JUGA:Jumlah KPM BLT-DD Tirta Mulya Tahun 2024 Bertambah
Salah satu kendala besar mengungkap keindahan air terjun sungai ini adalah masalah infrastruktur Jalan. Akses Jalan menuju air terjun sungai enau tersebut, sedikit menantang. Kalau musim hujan hanya bisa dilintasi kendaraan tidak dua. Namun, jika musim kemarau seperti yang terjadi beberapa waktu lalu akses Jalan menuju air terjun tersebut bisa dilintasi kendaraan roda empat. Dengan jarak tempuh sekitar 3 Kilometer, kendaraan tiba di lokasi air terjun yang sering dihias atau tempat mekarnya bunga bangkai raksasa tersebut. Sebenarnya, akses Jalan menuju ke air terjun itu tinggal ditingkatkan saja ke pengoralan. Dasar Jalan sudah ada, yang saat ini menjadi akses keluar masuk hasil perkebunan kelapa sawit milik masyarakat setempat.
BACA JUGA:Pemdes Diminta Maksimalkan Percepatan Penyerapan Anggaran DD 2024
Salah satu tokoh muda desa talang buai, Dedi menuturkan, pemerintah desa talang buai bisa dikatakan lupa dengan potensi wisata yang mereka miliki. Padahal potensi wisata air terjun ini, bisa menjadi sumber pendapatan desa jika dikelola dan dikembangkan dengan baik. Potensi wisata ini seakan dibiarkan begitu saja. Seharusnya Pemdes Talang Buai bisa berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk mengembangkan potensi wisata ini. "Sekarang ini kondisi wisata air terjun itu masuk asri dan alami. Belum ada satupun bangunan seperti tempat duduk, gazebo dan bangunan lain. Selama ini wisata itu hanya dikelola karang taruna desa talang buai. Namun, pengelolaan hanya musiman saja. Buktinya sekarang potensi wisata itu tidak dikelola dan terkesan dibiarkan saja," bebernya.*