Rampungkan Kegiatan DD TA 2024

KORAN DIGITAL RM - Pemerintah Desa Air Bikuk Kecamatan Pondok Suguh sebelum tutup buku Tahun Anggaran (TA) 2024 ini, memastikan semua kegiatan yang bersumber dari Dana Desa (DD) TA 2024 sudah terealisasi 100 persen. Mulai dari kegiatan pembangunan fisik, kegiatan program ketahanan pangan, program penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD), termasuk kegiatan pencegahan stunting dan pemberdayaan masyarakat yang bersumber dari DD TA 2024 sudah terealisasi 100 persen, dan sesuai dengan perencanaan yang sudah ditetapkan dalam berkas APBDes 2024. Selain itu, kegiatan yang bersumber dari dana insentif yang berhasil mereka tarik dari pemerintah pusat akhir tahun ini, sebagian sudah direalisasikan. Dimana jenis kegiatan yang direalisasikan dari dana tambahan itu, adalah pembangunan drainase dengan panjang 50 meter.

BACA JUGA:Kue Talam Mozaik: Resep Praktis untuk Hidangan Cantik dan Gurih

BACA JUGA:Rahasia Akar Pinang: Alternatif Herbal untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui

Kepala Desa (Kades) Air Bikuk, Aleston mengatakan, untuk jenis  kegiatan yang bersumber dari APBDes murni di luar dari dana insentif atau dana tambahan uang mereka terima akhir tahun ini. Semuanya sudah terealisasi sesuai dengan Perencanaan yang sudah ditetapkan dalam APBDes. Khusus untuk kegiatan pembangunan fisik, seperti bangunan sumur bor, bangunan drainase dan jenis bangunan lain yang bersumber dari DD TA 2024 ini. Semuanya sudah diserahkan kepada masyarakat sebagai sasaran pemanfaat bangunan yang bersumber dari DD tersebut. "Alhamdulilah untuk kegiatan pembangunan yang bersumber dari DD TA 2024 sudah selesai semua. Termasuk kegiatan non fisik juga sudah selesai direalisasi," kata Aleston tempo hari.

BACA JUGA:Mengungkap Dunia Gekko Si Pendaki Dinding yang Menakjubkan

BACA JUGA:Apa Iya, 4 Negara yang Tidak Memiliki Bandara

Dijelaskannya, selain menuntaskan semua kegiatan yang bersumber dari DD tahun 2024. Kegiatan yang bersumber dari dana tambahan yang mereka terima tahun ini juga ada 1 item yang direalisasi menjelang tutup tahun 2024 ini. Yaitu pembangunan drainase dengan volume panjang 50 meter. Sekarang pengerjaan drainase tersebut sudah selesai 100 persen. Sebelum tanggal 30 Desember nanti, pihaknya menargetkan bangunan yang bersumber dari tambahan tersebut sudah diserahkan kepada masyarakat. "Kegiatan terakhir yang direalisasikan yaitu pembangunan drainase yang bersumber dari dana tambahan. Memang tidak semua dana tambahan mereka realisasikan. Karana terbentur dengan regulasi dan waktu pengerjaan. Jadi, ada sebagian dana reward tersebut Silpa," imbuhnya.

Ditambahkannya, selain maksimalkan serapan anggaran. Mereka juga konsisten dalam menyusun laporan terkait dengan Surat Pertanggungjawaban (SPJ) dana yang sudah digunakan. Semua anggaran yang sudah terealisasi dilengkapi dengan SPJ yang bisa dipertanggungjawabkan. Karana anggaran yang digunakan ini adalah anggaran negara. Jadi masalah laporan pertanggungjawaban harus betul-betul lengkap dan jelas. "Kaur Keuangan uang membidangi diminta untuk melengkapi semua SPJ anggaran yang sudah digunakan. Alhamdulillah, setiap anggaran yang sudah digunakan sudah kita lengkapi dengan SPJ," tambah Aleston.*