Ini Program Ketahanan Pangan Desa Medan Jaya Tahun 2025
Kepala Desa (Kades) Medan Jaya, Afrizal (Akang)--
KORAN DIGITAL RM - Sesuai dengan kesepakatan yang dilahirkan dalam Musyawarah Desa (Musdes) usulan, dan kesepakatan yang ditetapkan dalam Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes). Tahun Anggaran (TA) 2025 mendatang, Pemerintah Desa (Pemdes) Medan Jaya berencana melakukan pengadaan mesin bajak. Anggaran pengadaan mesin bajak untuk petani persawahan itu bersumber dari anggaran khusus untuk program ketahanan lamban yang dialokasikan sebesar 20 persen dari besaran pagu Dana Desa (DD) yang mereka terima tahun 2025 mendatang. Perencanaan pengadaan mesin bajak untuk petani persawahan tersebut, sudah ditetapkan dalam Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes). Dan selayang tengah digodok dalam berkas APBDes TA 2025.
BACA JUGA:Desa Diultimatum Maksimalkan Serapan Anggaran Tahun 2024
BACA JUGA:Ini Prioritas Fisik Desa Pondok Baru TA 2025
Kepala Desa (Kades) Medan Jaya, Afrizal (Akang) mengatakan, khusus tahun 2024 ini program ketahanan pangan yang mereka realisasikan yaitu, pengadaan bibit indukan sapi. Alhamdulillah, semua bibit indukan sapi yang diserahkan kepada kelompok dalam hal ini kaum berjalan dengan baik. Masing-masing kelompok terus melakukan pemeliharaan hingga program pengembangan bibit sapi tersebut bisa berkembang dan bisa berlanjut hingga tahun berikutnya. "Ya, untuk tahun ini kita masih fokus dengan sapi. Semua anggaran untuk program ketahanan kita gunakan untuk pengadaan bibit indukan sapi. Sekarang, kelompok yang sudah dibentuk sudah menerima bibit indukan sapi program ketahanan pangan tersebut. Kita harap ternak sapi tersebut bisa berkembang dan bisa berdampak bagi masyarakat," kata Akang.
BACA JUGA:Teluk Bakung Maksimalkan Serapan Anggaran TA 2024
BACA JUGA:Warga Kecamatan V Koto Rutin Ditambal Jalan Provinsi
Lanjutnya, untuk tahun depan program ketahanan pangan yang direncanakan beda dengan tahun ini. Seusai dengan usulan, program ketahanan pangan yang ditegakkan dalam RKPDes tahun 2025, yaitu pengadaan mesin bajak. Dimana mesin bajak tersebut akan diserahkan kepada kelompok tani persawahan. Sesuai dengan potensi pertanian yang ada di wilayah Desa Medan Jaya ini yaitu persawahan. Oleh karena itu, masyarakat khususnya kelompok petani persawahan mengusulkan program ketahanan pangan tahun 2025 pengadaan mesin bajak. "Atas dasar usulan, dan kesepakatan bersama dalam Musyawarah dengan anggota BPD dan tokoh masyarakat. Maka program ketahanan pangan tahun 2025 mendatang disepakati pengadaan mesin bajak. Mudah-mudahan tahun depan bisa terealisasi sesuai dengan harapan kelompok tani," tambahnya.*