Realisasi Fisik DD Lubuk Sanai Berlanjut ke Tahap Dua

Realisasi Fisik DD Tahap Dua Lubuk Sanai Berlanjut.--ISTIMEWA

radarmukomuko.bacakoran.co – Setelah menuntaskan realisasi fisik tahap satu, Pemerintah Desa Lubuk Sanai, Kecamatan XIV Koto langsung lanjut pembangunan fisik tahap dua. Ada dua item fisik yang direalisasikan tahap dua. Pertama pembukaan Jalan Usaha Tani (JUT) sepanjang 200 meter sekaligus pembangunan plat duiker. Selanjutnya pembangunan lantai pasar pagi Lubuk Sanai. Acara titik nol telah dilakukan kemarin, Rabu 4 September 2024. Sebagaimana disampaikan Kades Lubuk Sanai, Mutriadi. 

Mutriadi mengatakan, mereka tak ingin menyia-nyiakan waktu. Pasca penuntasan fisik DD tahap satu, realisasi fisik tahap dua langsung harus berlanjut. Terlebih sekarang mulai masuk penghujung tahun anggaran. Jika tidak segera dilaksanakan pembangunan dikhawatirkan tidak terealisasi secara maksimal. Adapun fisik di tahap dua, yaitu pembukaan JUT sepaket dengan pembangunan palt duiker. Kemudian pembangunan lantai permanen di pasar pagi.

“Kita mulai star lanjut pembangunan dua item fisik yang berasal dari DD tahap dua. Titik nol sudah dilaksanakan kemarin,”katanya.

BACA JUGA:Pemdes Lubuk Cabau Tuntaskan Bangunan DD Tahap Dua

Masih Kades, kedua fisik tersebut merupakan usulan warga yang telah ditetapkan secara bersama. Adapun beberapa alasannya, seperti pembukaan JUT untuk menambah akses para petani menuju lahan serta mempermudah mengeluarkan hasil panen. Pasalnya beberapa petani selama ini terpaksa memanfaatkan akses JUT yang ada dengan jarak cukup jauh. Dengan makin bertambahnya akses JUT, petani bisa menentukan sendiri jalur terdekat mereka. 

“Fisik pertama di tahap dua pembukaan JUT guna menambah akses terdekat para petani menuju lahan mereka,”sambungnya.

Kemudian untuk pengecoran lantai permanen pasar pagi memang sejak lama telah diusulkan oleh warga. Namun karena jumlah anggaran DD terbatas, pihak desa baru bisa merealisasikan usulan tersebut di tahun ini. Kades juga mengatakan, pengecoran lantai bukan item pembangunan pertama untuk pasar. Pasalnya tahun lalu pemerintah desa juga telah membangun tempat Mandi Cuci Kakus (MCK). Karena MCK lebih prioritas dibanding lantai permanen. Oleh sebab itu, semoga dengan perbaikan fasilitas secara bertahap, pasar pagi bisa semakin bagus. Terlebih pasar ini menjadi salah satu pusat perekonomian warga. 

“Sedangkan fisik ke dua cor lantai pasar pagi. Kita tiap tahun berupaya meningkatkan fasilitas pasar pagi tersebut,”tutup Kades.

Tag
Share