Pencinta Pasta Dan Spagheti Sudah Tau Belum Sejarahnya? Simak Penjelasannya

Pencinta Pasta Dan Spagheti Sudah Tau Belum Sejarahnya? Simak Penjelasannya--Istimewah

[email protected] - Spaghetti disebut-sebut merupakan jenis pasta paling populer di Indonesia. Disajikan dengan saus, cita rasa spageti yang unik mampu meninggalkan kesan tak terlupakan di lidah. Selain itu, kehadiran berbagai jenis spageti juga menjadi daya tariknya. Spaghetti adalah pasta berbentuk silinder tipis yang terbuat dari gandum. Di negara asalnya, Italia, gandum merupakan makanan utama masyarakatnya. Oleh karena itu, spageti kerap menjadi hidangan utama yang dikonsumsi di sana. 

 

Sampai saat ini sebagian orang masih menganggap pasta dan spageti adalah dua makanan yang berbeda. Sebenarnya spageti adalah sejenis pasta. Oleh karena itu, untuk membahas sejarah dan perkembangan spageti, kita harus terlebih dahulu memulai dari sejarah pasta.

 

Sejarah pasta dan spageti

Asal usul pasta telah menjadi perdebatan para ahli kuliner sejak zaman dahulu. Perdebatan ini kemudian memunculkan banyak teori dan mitos yang sulit diabaikan. Misalnya saja mitos yang paling terkenal mengatakan bahwa pasta dibawa ke Italia dari Tiongkok oleh Marcopolo pada abad ke-13. Dalam cerita ini, Marcopolo mengatakan bahwa pasta terbuat dari pohon sagu yang menghasilkan tepung.

 

Ada juga legenda lain yang mengatakan bahwa pasta pertama kali ditemukan pada tahun 1270 di kota Genoa, Italia utara. Saat itu seorang tentara membawa sekeranjang pasta. Atau turis Venesia yang mengklaim bahwa hidangan mie ini adalah hidangan khas negaranya.

 

Legenda lain yang lebih tua lagi, yang berasal dari tahun 1100-an, kata Al-Idrisi, seorang ahli geologi dan filsuf Muslim, menulis bahwa ia melihat pasta diproduksi di Sisilia. 

 

Sementara pendapat lain menyebutkan bahwa istilah pasta ditemukan pada karya-karya penulis Romawi sejak Zaman Platinum. Seorang pustakawan Vatikan menulis pada abad ke-12 tentang pasta yang merupakan warisan dapur Napoli dan Genoa. 

 

Dalam The Cooking Pan, dikatakan bahwa lasagna telah dimakan sebagai potongan pasta dalam kaldu. Abad ke-13 Selain itu, beberapa orang percaya bahwa orang Yunani membawa pasta ke Napoli. Sedangkan di Spanyol pada abad ke-16, pasta lebih diterima masyarakat secara luas. Pada tahun 1878, pasta mulai dibumbui dengan minyak dan saus tomat. Belakangan, para pecinta kuliner, ibu rumah tangga, dan koki menambahkan bahan-bahan khas Italia seperti parmesan, mozzarella, ham, ikan, babi, dan lain-lain ke dalam pasta. Sejak saat itu, pasta mulai digunakan sebagai bahan utama masakan Italia. Selain itu, pada tahun 1914, pasta mulai menyebar ke seluruh Italia setelah proses pengeringan buatan.

Tag
Share