Pemda Berencana Pindahkan Jembatan Bailey di Air Manjuto ke Selagan Raya

Diskusi Kepala Dinas PUPR bersama Kades.--ISTIMEWA

radarmukomukobacakoran.com - Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Mukomuko, berencana memindah jembatan Bailey yang ada di Kecamatan Air Manjuto, ke Kecamatan Selagan Raya. 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mukomuko, Apriansyah, ST, MT telah berdiskusi dengan para Kades di Selagan Raya, atas rencana ini. 

Diskusi tersebut, dilakukan pada Sabtu 20 April 2024, bertempat di Kantor Desa Sungai Ipuh. Rencana pemindahan jembatan ini mendapat sambutan baik dari para Kades di Selagan Raya. 

Apriansyah menjelaskan, rencananya jembatan ini akan dipasang di Sungai Gading. Jembatan ini akan menjadi penghubung Kecamatan Selagan Raya dengan Kecamatan Teras Terunjam, serta Kecamatan V Koto. Dengan kata lain, kedepan akan ada jalan penghubung antara Selagan Raya dengan Teras Terunjam, serta Teras Terunjam dengan V Koto. 

Dikatakan Apriansyah, jembatan Bailey di Desa Tirta Makmur, Air Manjuto ini sudah tidak difungsikan lagi setelah dibangun jembatan permanen dengan ukuran yang lebih besar. 

BACA JUGA:Bupati Berhalangan Hadir, Wabup Komandoi Halalbihalal Terakhir

BACA JUGA:Kasi Pemerintahan Se-Kecamatan V Koto Diberi Bimtek IDM

Namun demikian, pemindahan jembatan ini tidak bisa dilakukan begitu saja. Butuh proses, serta izin dari pemerintah provinsi. Pasalnya jembatan ini berada di jalan provinsi, dan statusnya aset Provinsi Bengkulu.

"Kami berencana memindahkan jembatan Baiknya di Air Manjuto ke Selagan Raya. Tapi harus ada izin dari provinsi, karena jembatan Bailey ini ada di jalan provinsi," ujar Apriansyah. 

Apriansyah juga menyampaikan, pembukaan jalan Selagan Raya-Teras Terunjam-V Koto, merupakan salah satu program jangka panjang Pemda. Jalan ini akan memudahkan masyarakat dalam mengangkut hasil pertanian. Dan juga akan menjadi pengembangan penduduk di sisi Timur Kota Mukomuko. Pengembangan penduduk di sisi Barat Kota Mukomuko, tidak memungkinkan karena berupa laut/Samudra Indonesia.*

Tag
Share