Menelan Ludah Sendiri: Bisa membatalkan puasa, kok bisa simak penjelasanya
Air liur.--ISTIMEWA
radarmukomuko.bacakoran.co - Selama bulan puasa, umat Muslim berpuasa dari fajar hingga matahari terbenam sebagai bentuk penghormatan dan ketaatan kepada Allah.
Namun, dalam menjalankan puasa, seringkali muncul pertanyaan seputar hal-hal yang bisa membatalkan puasa. Salah satunya adalah menelan ludah sendiri.
Menelan Ludah: Perspektif Agama dan Kemanusiaan
1. Perspektif Agama:
Menurut Imam An Nawawi dalam kitab Al Majmu’ Syarah Al Muhadzdzab, air ludah atau air liur milik sendiri tidak membatalkan puasa.
Terlebih jika ludah itu sering atau terbiasa keluar sendiri dan sulit untuk dihindari, maka puasa tetap sah. Dengan demikian, secara umum, hukum menelan ludah tidak akan membatalkan puasa.
2. Perspektif Kemanusiaan:
Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta, Syamsul Bakri, menyatakan bahwa menelan ludah sendiri saat berpuasa tidak membatalkan puasa. Menurutnya, ini sangat manusiawi dan tidak mungkin terhindarkan. Setiap orang pasti menelan ludah sendiri.
Kriteria agar Menelan Ludah Tidak Membatalkan Puasa
Meskipun secara umum menelan ludah tidak membatalkan puasa, ada beberapa kriteria yang perlu diperhatikan agar puasa tetap sah:
1. Air liur atau ludah yang ditelan tidak terkontaminasi atau tercampur dengan zat lain.
Misalnya, ketika gusi terluka dan mengeluarkan darah sehingga ludah tercampur dengan darah, maka ludah yang ditelan akan membatalkan puasa.
2. Ludah belum keluar dari bagian bibir bagian luar.
Jika ludah tidak keluar dari batasan bibir bagian luar yang dapat ditoleransi, menelan ludah sendiri tidak membuat puasa batal.
3. Ludah ditelan dalam kondisi normal seperti biasanya.
Jika seseorang sengaja mengumpulkan ludah di dalam mulut hingga banyak kemudian menelannya, maka hal tersebut dikategorikan bisa membatalkan puasa. Namun, jika menelan ludah seperti biasanya karena muncul secara otomatis alamiah untuk membasahi mulut, puasa tetap sah.
Menelan ludah sendiri tidak membatalkan puasa, selama memenuhi kriteria di atas. Oleh karena itu, kita perlu lebih berhati-hati dengan ludah kita sendiri selama berpuasa. Semoga Allah Swt selalu menjaga hati dan sikap kita dari hal-hal yang buruk dan sia-sia.
Artikel ini dilansir dari berbagai sumber : www.rumahzakat.org dan wow.tribunnews.com
https://www.rumahzakat.org/id/menelan-ludah-sendiri-apakah-membatalkan-puasa