Anti Gagal! Begini Cara Merawat Begonia Supaya Bunganya Tampil Maksimal

Anti Gagal! Begini Cara Merawat Begonia Supaya Bunganya Tampil Maksimal--ISTIMEWA

radarmukomuko.bacakoran.co    -Merawat tanaman Begonia agar rajin berbunga membutuhkan perhatian khusus, karena meski cantik, tanaman ini cukup sensitif terhadap perubahan lingkungan.

BACA JUGA:5 Alasan Kamu Harus Rajin Makan Wortel, Si Oranye Penuh Manfaat

 

Berikut penjelasan panjang mengenai 3 cara utama merawat Begonia agar bunganya rajin mekar:

1. Memberikan Pencahayaan yang Cukup dan Tepat

Begonia sangat menyukai cahaya, tetapi tidak suka sinar matahari langsung yang terik. Cahaya matahari pagi yang lembut sangat ideal untuk membantu proses fotosintesis dan merangsang pertumbuhan bunga.

 

Penjelasan: Begonia, terutama jenis berbunga seperti Begonia semperflorens atau Begonia tuberhybrida, memerlukan pencahayaan sedang hingga terang namun tidak langsung. Cahaya yang terlalu sedikit membuat tanaman hanya tumbuh daun tanpa menghasilkan bunga, sedangkan cahaya terlalu banyak bisa menyebabkan daun terbakar dan bunga cepat layu.

 

Tips:

- Letakkan Begonia di dekat jendela yang menghadap timur atau barat, di mana cahaya pagi atau sore masuk secara tidak langsung.

- Jika menanam di luar ruangan, pilih tempat yang teduh dengan cahaya tersebar, seperti di bawah pohon rindang.

- Bila ditanam di dalam ruangan, pencahayaan buatan seperti lampu LED tanaman bisa digunakan sebagai alternatif jika cahaya alami minim.

 

2. Menyiram dengan Pola dan Takaran yang Tepat

Salah satu kunci penting dalam perawatan Begonia adalah penyiraman yang seimbang—tidak terlalu basah dan tidak terlalu kering.

 

Penjelasan: Begonia memiliki akar yang sensitif terhadap kelebihan air. Jika disiram terlalu sering atau medianya tidak memiliki drainase yang baik, akar bisa membusuk, membuat tanaman stres dan tidak berbunga. Sebaliknya, jika terlalu kering, Begonia juga akan layu dan sulit berbunga.

 

Tips:

- Siram Begonia saat bagian atas tanah sudah mulai kering (sekitar 1–2 cm dari permukaan).

- Gunakan air bersuhu ruang dan siram langsung ke tanah, hindari menyiram daun dan bunga karena bisa memicu jamur.

- Pastikan pot memiliki lubang drainase agar air tidak menggenang. Media tanam sebaiknya porous, seperti campuran tanah, sekam bakar, dan perlit.

BACA JUGA:RS. Pratama Segera Jalin Kerjasama dengan Pihak BPJS

 

3. Rutin Memberi Nutrisi dan Pemangkasan Ringan

Agar Begonia berbunga terus-menerus, pemberian pupuk dan pemangkasan rutin sangat disarankan.

 

Penjelasan: Begonia membutuhkan asupan nutrisi yang cukup agar bisa terus menghasilkan bunga baru. Kekurangan unsur hara seperti fosfor akan membuat tanaman hanya tumbuh daun. Selain itu, bunga yang sudah layu dan daun kering perlu segera dipangkas agar energi tanaman tidak terbuang sia-sia dan bisa dialihkan ke pertumbuhan bunga baru.

 

Tips:

- Gunakan pupuk cair khusus tanaman berbunga, dengan kandungan fosfor tinggi (P tinggi), setiap 2–3 minggu sekali.

- Pangkas bunga yang sudah layu dan daun yang menguning untuk merangsang pertumbuhan tunas baru.

- Jika tanaman tumbuh terlalu rimbun, lakukan pemangkasan ringan agar sirkulasi udara lancar dan mencegah serangan jamur.

BACA JUGA:Pemdes Sungai Lintang Mulai Realisasi Fisik DD Tahap I

 

Dengan ketiga cara ini pencahayaan yang tepat, penyiraman seimbang, serta pemupukan dan pemangkasan rutin, Begonia bisa tumbuh subur dan rajin mengeluarkan bunga. Perlu diingat bahwa konsistensi dan perhatian terhadap detail sangat berpengaruh pada keberhasilan perawatan Begonia.*

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan