Tanpa Disadari! 7 Kebiasaan Sehari-hari Ini Bisa Merusak Ginjal Anda

radarmukomuko.bacakoran.co     -Ginjal adalah organ vital yang berfungsi menyaring limbah dan racun dari darah, menjaga keseimbangan elektrolit, serta mengatur tekanan darah. Namun, tanpa disadari, banyak kebiasaan sehari-hari yang bisa merusak ginjal dan meningkatkan risiko penyakit ginjal kronis (PGK).

BACA JUGA:Rahasia Udang Asam Manis Lezat! 5 Tips Ini Bikin Lauk Ketupat Lebaran Makin Istimewa

Berikut adalah tujuh kesalahan yang dapat membahayakan ginjal:

1. Kurang Minum Air Putih

Ginjal membutuhkan cukup cairan untuk membantu proses penyaringan darah dan mengeluarkan racun melalui urin. Jika tubuh kekurangan air, ginjal harus bekerja lebih keras, sehingga dapat menyebabkan pembentukan batu ginjal dan meningkatkan risiko gagal ginjal. Idealnya, orang dewasa membutuhkan sekitar 2–3 liter air per hari, tergantung pada aktivitas dan kondisi tubuh.

2. Terlalu Sering Mengonsumsi Makanan Tinggi Garam

Garam berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah dan memberi beban kerja tambahan pada ginjal. Konsumsi garam yang tinggi menyebabkan tubuh menahan lebih banyak cairan, yang bisa memperparah tekanan darah tinggi dan mempercepat kerusakan ginjal. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan konsumsi garam tidak lebih dari 5 gram per hari (sekitar satu sendok teh).

3. Sering Mengonsumsi Obat Pereda Nyeri (NSAID) secara Berlebihan

Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), seperti ibuprofen dan naproksen, sering digunakan untuk meredakan nyeri, tetapi penggunaannya yang berlebihan bisa merusak ginjal. NSAID dapat mengurangi aliran darah ke ginjal, terutama jika dikonsumsi dalam jangka panjang atau oleh orang dengan penyakit ginjal. Sebaiknya, obat ini digunakan sesuai dosis yang dianjurkan oleh dokter.

BACA JUGA:Kenali Sejak dini, lindungi ginjal anda

4. Konsumsi Protein Berlebihan

Meskipun protein penting bagi tubuh, konsumsi protein yang berlebihan—terutama dari daging merah dan produk hewani—dapat membebani ginjal. Ginjal bekerja lebih keras untuk mengeluarkan limbah dari metabolisme protein, yang dalam jangka panjang bisa menyebabkan gangguan ginjal, terutama pada individu dengan fungsi ginjal yang sudah lemah.

5. Kurang Tidur yang Berkualitas

Tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting bagi kesehatan ginjal. Selama tidur, tubuh memperbaiki jaringan ginjal yang rusak dan mengatur fungsi ginjal dengan lebih baik. Kurang tidur dapat menyebabkan gangguan metabolisme, meningkatkan tekanan darah, dan memperburuk kondisi ginjal. Idealnya, orang dewasa membutuhkan sekitar 7–9 jam tidur per malam.

6. Jarang Berolahraga dan Gaya Hidup Sedentary

Kurangnya aktivitas fisik dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk tekanan darah tinggi dan obesitas, yang merupakan faktor risiko utama penyakit ginjal. Olahraga membantu meningkatkan aliran darah ke ginjal dan menjaga kesehatan jantung, yang berperan penting dalam fungsi ginjal. Rutin berolahraga setidaknya 30 menit sehari, lima kali seminggu, dapat membantu menjaga kesehatan ginjal.

7. Menahan Buang Air Kecil Terlalu Lama

Menahan kencing terlalu lama bisa meningkatkan risiko infeksi saluran kemih (ISK) dan pembentukan batu ginjal. Saat urin terlalu lama tertahan dalam kandung kemih, bakteri bisa berkembang biak dan menyebabkan infeksi yang bisa menyebar ke ginjal. Oleh karena itu, penting untuk tidak menunda buang air kecil dan selalu menjaga kebersihan saluran kemih.

BACA JUGA:Wakil Ketua MPR Minta Penerapan Wajib Belajar 13 Tahun Dipersiapkan dengan Baik

Kesimpulan

Ginjal memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan tubuh, dan kebiasaan sehari-hari yang tampaknya sepele bisa berdampak besar pada kesehatannya. Dengan menghindari kesalahan di atas, menjaga pola makan sehat, cukup minum air, serta rutin berolahraga, kita bisa membantu ginjal tetap berfungsi optimal dan terhindar dari penyakit ginjal yang serius.*