KPM BLT-DD di 6 Desa Ini Riang Gembira

KPM BLT-DD di 6 Desa Ini Riang Gembira--screnshoot dari web

KORANRM.ID - Sebanyak 6 desa di wilayah Kecamatan Sungai Rumbai, saat ini sudah menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) yang bersumber dari Dana Desa (DD) triwulan pertama Tahun Anggaran (TA) 2025. Adapun 6 desa yang sudah menyalurkan BLT-DD di Kecamatan ini, pertama yaitu Desa Banjarsari, kemudian disusul oleh Desa Mekar Sari, Desa Talang Gading, Desa Sidodadi, Desa Padang Gading dan Desa Gading Jaya. Hingga saat ini masih ada 3 desa lagi di kecamatan ini yang belum menyalurkan BLT-DD tahap I TA 2025. Yaitu Desa Sumber Makmur, Desa Gajah Mati dan Desa Retak Mudik. Ketiga desa ini sekarang masih menunggu proses pencairan di tingkat kabupaten.

BACA JUGA:Simak Perbedaanya disini! Ini Bedanya Jerawat Hormon dengan Jerawat Biasa

BACA JUGA:Wajib di Ketahui, 6 Obat yang Sebaiknya Tidak boleh di Konsumsi Bersamaan dengan Cuka Apel

Camat Sungai Rumbai, Darmadi, S.Sos mengatakan, desa sejak penyusunan berkas perencanaan tahun 2025 lalu, mereka dari pihak kebakaran sudah menginstruksikan masing-masing desa di wilayah Sungai Rumbai ini melakukan percepatan. Kemudian dilanjut dengan percepatan pengajuan pencairan hingga percepatan dalam merealisasikan anggaran. Alhamdulillah, untuk berkas Perencanaan sudah selesai semua. Dan semua desa dalam wilayah Kecamatan Sungai Rumbai sudah menyampaikan pengajuan dan tinggal menunggu proses pencairan di tingkat kabupaten Mukomuko. "Kalau untuk pengajuan sudah selesai semua. Desa yang belum menyalurkan BLT-DD tahap pertama ini, tinggal menunggu proses pencairan di tingkat kabupaten," kata Darmadi.

BACA JUGA:Tafsir Ayat-Ayat Puasa Apa Hikmah yang Bisa Kita Pelajari

BACA JUGA:Gowes Hemat, Tetap Sehat Rekomendasi Sepeda Olahraga Affordable

Sementara salah satu pendamping desa di kecamatan Sungai Rumbai, Santang Zaelani Sidik, S.Pd juga menambahkan, mereka dari pendamping terus berupaya untuk mendorong semua desa di wilayah kecamatan sungai rumbai ini untuk melakukan percepatan. Pendampingan dilakukan sejak penyusunan perencanaan hingga mendampingi desa dalam tahap penyaluran anggaran. Sekarang, mereka dari pendamping mengapresiasi kinerja 6 desa yang sudah berhasil melakukan pencairan tahap I ini. Sementara untuk desa yang belum ini diminta untuk tetap mengejar ketertinggalannya. "Kita dari pendamping tetap melakukan tahapan pendampingan. Dan mendorong semua desa untuk melakukan percepatan. Termasuk pengajuan pencairan hingga realisasi anggaran. Percepatan dilakukan dengan acuan aturan dan regulasi yang ada," tambah Santang.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan