Pemasangan Mesin Cuci Darah di RSUD Mukomuko Masih Proses

Pemasangan Mesin Cuci Darah di RSUD Mukomuko Masih Proses--screnshoot dari web

KORANRM.ID - Pada tahun 2024, RSUD Mukomuko penambahan 10 unit mesin cuci darah untuk meningkatkan layanan hemodialisis bagi pasien dengan gagal ginjal di Kabupaten Mukomuko.

Hingga pertengahan Maret 2025, masih dalam proses pemasangan berbagai perlengkapan pendukung. Proses pemasangan mesin cuci darah di RSUD Mukomuko melibatkan beberapa tahapan penting, antara lain, mulai dari pengadaan mesin cuci darah.

BACA JUGA:Bupati Sidak RSUD Mukomuko

BACA JUGA:Peringatan WKD, RSUD Gelar Sosialisasi Kesehatan Ginjal

Persiapan Ruang Hemodialisis: Sebelum mesin dipasang, ruang hemodialisis harus disiapkan sesuai standar, termasuk instalasi listrik, sistem pipa air bersih dan limbah, serta penyesuaian lingkungan ruangan.

Instalasi dan Kalibrasi Mesin: Setelah mesin tiba, teknisi melakukan instalasi dan kalibrasi untuk memastikan mesin berfungsi dengan baik dan aman digunakan.

BACA JUGA:Direktur RSUD Bakal Panggil Pasien HD yang Berada di Luar Daerah

Pelatihan Staf Medis: Staf medis, termasuk perawat dan dokter, mendapatkan pelatihan terkait penggunaan dan perawatan mesin cuci darah. Uji Coba Operasional: Sebelum digunakan untuk pasien, dilakukan uji coba operasional untuk memastikan semua sistem berjalan sesuai standar.

‘’Masih dalam proses pemasangan sarana pendung, salah satunya instalasi listrik dibuat satu panen khusus,’’ ujar Direktur RSUD Mukomuko, Syafriadi, SKM, M.Kes Kamis 13 Maret 2025.

Disampaikan Syafriadi, dengan penambahan mesin cuci darah ini, diharapkan RSUD Mukomuko dapat meningkatkan kapasitas layanan hemodialisis, sehingga pasien tidak perlu dirujuk ke rumah sakit di luar daerah.

‘’Nantinya untuk cuci darah dijadikan satu tempat. Alat yang lama, nanti dijadikan satu ruangan di sini,’’ tambah Syafriadi.

BACA JUGA:Giliran Honorer RSUD Mukomuko yang Bakal Dirumahkan

Masih Syafriadi, pada akhir tahun 2024, RSUD Mukomuko menerima tambahan 10 unit mesin cuci darah, meningkatkan total mesin yang dimiliki menjadi 15 unit. Penambahan ini bertujuan untuk meningkatkan layanan hemodialisis bagi pasien dengan gagal ginjal di Kabupaten Mukomuko. 

Dengan kapasitas baru ini, RSUD Mukomuko dapat melayani hingga 33 pasien cuci darah. Sebelumnya, keterbatasan jumlah mesin menyebabkan sekitar 17 pasien harus dirujuk ke rumah sakit di luar daerah. Kini, dengan penambahan mesin, pasien dapat menerima perawatan lebih dekat dengan tempat tinggal mereka, mengurangi kebutuhan untuk perjalanan jauh. 

BACA JUGA:Seluruh Satpam RSUD Mukomuko Dinonaktifkan

Selain penambahan mesin, RSUD Mukomuko juga telah mempersiapkan sumber daya manusia yang kompeten, termasuk dokter subspesialis ginjal, untuk memastikan layanan hemodialisis berjalan optimal. 

Langkah ini menunjukkan komitmen RSUD Mukomuko dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat setempat, khususnya bagi mereka yang membutuhkan terapi cuci darah secara rutin.

‘’Setelah mesin siap, seluruh pasien yang sekarang cuci darah di luar daerah, kita panggil,’’ demikian Syafriadi.

 

Tag
Share