Sorgum Si Bijian Ajaib yang Siap Menjadi Bintang Masa Depan Pangan

Sorgum Si Bijian Ajaib yang Siap Menjadi Bintang Masa Depan Pangan.--screnshoot dari web

KORANRM.ID - Di tengah tantangan perubahan iklim dan kebutuhan pangan global yang semakin meningkat, pencarian alternatif sumber pangan menjadi semakin krusial.  Salah satu kandidat yang menjanjikan adalah sorgum, tanaman bijian yang telah lama dikenal namun potensinya masih belum sepenuhnya tergali.  Artikel ini akan mengajak Anda mengenal lebih dekat sorgum, mulai dari sejarahnya hingga potensi besarnya untuk masa depan ketahanan pangan.

Sejarah dan Persebaran Sorgum

BACA JUGA:Pemdes Mekar Sari Mulai Realisasi Kegiatan Tahap I

BACA JUGA:Pesmol Nila Resep Sederhana untuk Cita Rasa Istimewa

Sorgum ( Sorghum bicolor) merupakan tanaman serealia kuno yang berasal dari Afrika.  Bukti arkeologis menunjukkan bahwa sorgum telah dibudidayakan di Afrika sejak lebih dari 5.000 tahun yang lalu.  Dari Afrika, sorgum kemudian menyebar ke berbagai belahan dunia, termasuk Asia, Amerika, dan Australia.  Tanaman ini mampu beradaptasi dengan berbagai kondisi lingkungan, mulai dari daerah kering hingga daerah yang lembap.  Hal ini menjadikan sorgum sebagai tanaman yang sangat tangguh dan tahan terhadap kekeringan, salah satu keunggulannya yang signifikan di tengah perubahan iklim.

Di Indonesia sendiri, sorgum telah dikenal sejak lama, meskipun belum sepopuler padi atau jagung.  Namun, dalam beberapa tahun terakhir, minat terhadap sorgum semakin meningkat seiring dengan kesadaran akan pentingnya diversifikasi pangan dan ketahanan pangan nasional.

Karakteristik Tanaman Sorgum

BACA JUGA:Tak Hanya Makan dan Minum, 6 Hal Ini juga Dapat Membatalkan Puasa

Sorgum memiliki beberapa karakteristik yang membuatnya unggul dibandingkan tanaman serealia lainnya:

* Tahan Kekeringan:  Sorgum mampu bertahan hidup dan menghasilkan panen yang baik meskipun di daerah dengan curah hujan rendah.  Sistem perakarannya yang kuat memungkinkan sorgum untuk menyerap air dari lapisan tanah yang lebih dalam.

* Toleransi Terhadap Tanah:  Sorgum dapat tumbuh di berbagai jenis tanah, termasuk tanah yang kurang subur atau berpasir.  Hal ini membuatnya cocok untuk dibudidayakan di daerah marginal yang kurang cocok untuk tanaman serealia lainnya.

* Siklus Hidup Pendek:  Sorgum memiliki siklus hidup yang relatif pendek, sehingga dapat menghasilkan panen dalam waktu yang lebih singkat dibandingkan dengan tanaman serealia lainnya.

BACA JUGA:Jebakan Betmen Buka Puasa, Waspada Makanan Ini yang Bikin Berat Badan Naik!

* Ketahanan Hama dan Penyakit:  Sorgum relatif tahan terhadap serangan hama dan penyakit, sehingga mengurangi kebutuhan pestisida dan meningkatkan efisiensi produksi.

* Varietas Beragam:  Terdapat berbagai varietas sorgum dengan karakteristik yang berbeda-beda, mulai dari sorgum manis hingga sorgum biji.  Hal ini memungkinkan petani untuk memilih varietas yang paling sesuai dengan kondisi lingkungan dan kebutuhan pasar.

Manfaat dan Kegunaan Sorgum

Sorgum memiliki beragam manfaat dan kegunaan, baik untuk konsumsi manusia maupun ternak:

* Sumber Karbohidrat:  Sorgum merupakan sumber karbohidrat yang baik, memberikan energi bagi tubuh.  Biji sorgum dapat diolah menjadi berbagai macam makanan, seperti bubur, roti, kue, dan minuman.

* Sumber Nutrisi:  Sorgum mengandung berbagai nutrisi penting, seperti protein, serat, vitamin, dan mineral.  Kandungan seratnya yang tinggi bermanfaat untuk kesehatan pencernaan.

* Pakan Ternak:  Sorgum juga merupakan pakan ternak yang berkualitas baik, memberikan nutrisi yang dibutuhkan oleh ternak untuk pertumbuhan dan produksi.

BACA JUGA:Pesmol Nila Resep Sederhana untuk Cita Rasa Istimewa

* Bahan Baku Industri:  Sorgum dapat digunakan sebagai bahan baku dalam berbagai industri, seperti industri makanan, minuman, dan bioenergi.  Sorgum dapat diolah menjadi sirup, etanol, dan biofuel.

Potensi Sorgum untuk Ketahanan Pangan

Sorgum memiliki potensi besar untuk meningkatkan ketahanan pangan, terutama di daerah dengan kondisi lingkungan yang kurang menguntungkan.  Ketahanannya terhadap kekeringan dan toleransinya terhadap berbagai jenis tanah membuatnya menjadi pilihan yang ideal untuk dibudidayakan di daerah marginal.  Diversifikasi pangan dengan memanfaatkan sorgum dapat mengurangi ketergantungan pada tanaman pangan utama dan meningkatkan ketahanan pangan nasional.

Tantangan dan Peluang Pengembangan Sorgum

Meskipun memiliki potensi yang besar, pengembangan sorgum di Indonesia masih menghadapi beberapa tantangan:

* Rendahnya Produksi:  Produksi sorgum di Indonesia masih relatif rendah dibandingkan dengan tanaman serealia lainnya.  Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti kurangnya varietas unggul, teknologi budidaya yang masih terbatas, dan kurangnya infrastruktur pascapanen.

BACA JUGA:Segar dan Kaya Manfaat: Blewah, Buah Musim Panas yang Baik untuk Kesehatan

BACA JUGA:Menu Takjil Andalan di Bulan Ramadhan, Ini Resep Biji Salak Ubi Ungu yang Gampang Cara Buatnya

* Kurangnya Pasar:  Permintaan pasar terhadap produk sorgum masih relatif kecil.  Hal ini disebabkan oleh kurangnya pengetahuan masyarakat tentang manfaat dan kegunaan sorgum.

* Kurangnya Riset dan Pengembangan:  Riset dan pengembangan sorgum di Indonesia masih perlu ditingkatkan untuk menghasilkan varietas unggul yang lebih adaptif dan produktif.

Namun, tantangan ini juga membuka peluang bagi pengembangan sorgum di Indonesia.  Dengan dukungan pemerintah, riset dan pengembangan yang intensif, serta peningkatan kesadaran masyarakat, sorgum dapat menjadi komoditas unggulan yang berkontribusi pada peningkatan ketahanan pangan nasional.  Pengembangan teknologi pascapanen juga sangat penting untuk meningkatkan nilai tambah produk sorgum dan memperluas pasarnya.

Kesimpulannya, sorgum merupakan tanaman bijian yang memiliki potensi besar untuk menjadi solusi bagi tantangan ketahanan pangan di masa depan.  Dengan keunggulannya yang adaptif dan nutrisinya yang kaya, sorgum layak mendapat perhatian lebih dan dikembangkan secara intensif untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan ketahanan pangan nasional.

Tag
Share