Plafon Bolong, Atap Bocor, SDN 06 Air Manjuto Butuh Perbaikan

Plafon Bolong, Atap Bocor, SDN 06 Air Manjuto Butuh Perbaikan--screnshoot dari web
KORANRM.ID – Sekolah Dasar Negeri (SDN) 06 Air Manjuto yang berada di Desa Kota Praja, Kecamatan Air Manjuto, butuh perbaikan bangunan. Bagaimana tidak, mayoritas bangunan di sekolah tersebut kondisinya cukup mengkhawatirkan, terutama bagian atap. Bahkan hampir semua plafon ruang kelas bolong-bolong. Selain itu, mayoritas atap bangunan mulai bocor. Kemudian jendela di bebera ruang kelas kondisinya juga tanpa kaca. Seperti disampaikan Kepala SDN 06 Air Manjuto, Krinaji, S.Pd, ketika ditemui, pada Rabu 12 Februari 2025.
BACA JUGA:Tujuh Kebiasaan Anak Hebat: Pendidikan Efektif Membiasakan Perilaku Positif
BACA JUGA:Penguatan Pendidikan Karakter, Sebelum Belajar Siswa Wajib Lakukan 3 Hal Ini
Krisnaji, mengatakan, SDN 06 Air Manjuto, memiliki 150 murid. Sekolah ini terdiri dari 6 ruang kelas. Jadi satu angkatan menggunakan satu ruang kelas. Namun ada beberapa kendala di mayoritas ruang kelas tersebut. Sebab bagian atas bangunan ruang kelas mayoritas mengalami kerusakan. Kerusakan tersebut mulai dari bocor dibagian atap hingga air hujan rembes. Selain itu hampir seluruh plafon ruang kelas juga sudah bolong-bolong. Baik plafon bagian dalam maupun luar ruangan.
“Kalau sekolah kita ini keluhannya dikondisi ruang kelas. Sebab ruang kelas kita mayoritas pada bangunan atap mengalami kerusakan,”sampainya.
BACA JUGA:Tak Ada Pelatih, Eskul Drumband di Sekolah ini Dua Tahun Vakum
BACA JUGA:Hari Pertama Masuk Sekolah Tidak Ada yang Nambah Libur
Lanjutnya, selain bangunan bagian atap, beberapa jendela di ruang kelas belum memadai. Pasalnya banyak jendela tak memiliki kaca dan ditutup dengan papan. Kondisi ini tentu menjadi salah satu perhatian karena bisa mengurangi kenyamanan proses belajar mengajar. Jika kelas nyaman, tentu bisa meningkatkan fokus belajar para siswa. Kondisi seperti ini telah berlangsung lama, bahkan sejak pertama ia menjabat sebagai kepala sekolah sekitar satu tahun lalu.
“Selain itu, jendela dibeberapa ruang kelas juga banyak yang tanpa kaca. Kondisi ini tentu bisa mengurangi kenyamanan para siswa saat belajar,”tambahnya.
BACA JUGA:7 Tips Liburan Sekolah di Rumah Anti Bosan, Simak di Sini
Dalam mengupayakan kenyamanan belajar para murid, terkadang atap ruang kelas yang rusak diperbaiki oleh para guru dengan peralatan seadannya. Menanggapi kondisi ini, pihaknya dari sekolah juga tidak berdiam diri. Sebab usulan perbaikan bangunan sekolah telah diusulkan melalui Data Pokok Pendidikan (Dapodik). Sehingga ia sangat berharap usulan yang telah disampaikan jadi program prioritas dan terealisasi di tahun ini.
“Usulan perbaikan sudah kita sampaikan dan sudah masuk dalam Dapodik. Maka harapan kami usulan tersebut dapat terwujud secepatnya,”demikian Krisnaji.