Koramil 428-04/Pondok Suguh Segera Fasilitasi Masyarakat Tanam Padi Gogo

KORANRM.ID - Jajaran Koramil 428-04/Pondok Suguh di bawah Kodim 0428/Mukomuko dalam waktu dekat ini segera turun memfasilitasi masyarakat menggarap lahan program ketahanan pangan khusus penanaman padi Gogo. Untuk sementara ini, masyarakat yang bersedia difasilitasi untuk penanaman padi Gogo sebanyak 8 orang. Dengan luas lahan lebih kurang sekitar 28 Hektar (Ha). Dimana lokasi lahan tersebut ada di wilayah Kecamatan Sungai Rumbai. Dan masyarakat pemilik lahan tersebut juga sudah bersedia untuk difasilitasi dalam penamaan padi Gogo program ketahanan pangan. Dalam hal memfasilitasi Koramil menyediakan bibit, pupuk dan Alsintan yang dibutuhkan pada saat musim panen. Selain itu Koramil juga fasilitasi pembukaan akses Jalan untuk permudah penggarapan lahan lahan tersebut.

BACA JUGA:DPRD Sepakat Lekatkan Nama Ichwan Yunus di RSUD Mukomuko

BACA JUGA:5 Brand Cushion Lokal yang Menguasai Pasar Kecantikan Indonesia

Danramil 0428/04 Pondok Suguh, Cba Fransiskus Barus, dihubungi mengatakan, program ketahanan pangan penanaman padi Gogo ini sudah disosialisasikan ke masyarakat. Program ini adalah instruksi langsung dari presiden Prabowo melalui TNI. Oleh sebab itu, mereka dari jajaran koramil 0428/04 Pondok Suguh bagian dari TNI sekarang sudah melakukan sosialiasi kepada masyarakat secara masif. Dan mereka juga sudah mendata masyarakat yang punya lahan kosong dan mau untuk difasilitasi untuk tanam padi Gogo. "Untuk sementara ini lahan yang sudah ada sekitar 28 Ha. Warga pemilik lahan tersebut sebanyak 8 orang. Semuanya sudah bersedia bekerjasama dan mau untuk difasilitasi Koramil dalam penggarapan. Kita akan beri bibit dan pupuk untuk mereka dalam waktu dekat ini," kata Danramil Senin,(3/2).

Dalam kesempatan ini, Danramil kembali menegaskan, bahwa dalam penggarapan lahan untuk program ketahanan pangan ini, masyarakat tidak usah takut dan ragu. Program ini betul-betul bertujuan untuk membantu masyarakat dalam bidang pangan khususnya untuk penanaman padi Gogo yang ditanam di lahan. Terkait hasil panen program ini nanti, diserahkan semuanya kepada masyarakat pemilik lahan. Mereka dari TNI dalam hal ini hanya membantu dan memfasilitasi. Mulai dari menyediakan bibit, pupuk, dan Alsintan yang dibutuhkan pada saat panen nantinya termasuk masalah akses Jalan dalam lahan yang digarap ini juga akan mereka perhatikan. "Lahan yang digarap untuk penanaman padi Gogo ini tetap jadi milik masyarakat. Program ini membantu memfasilitasi masyarakat dalam proses penggarapan. Berapapun luas lahan kita siap fasilitasi. Untuk saat ini baru ada 28 Ha lahan yang akan kita fasilitasi untuk penanaman padi Gogo," tambahnya.