Misteri Dark Web Apa yang Sebenarnya Terjadi di Dunia Internet yang Tak Terlihat

Misteri Dark Web Apa yang Sebenarnya Terjadi di Dunia Internet yang Tak Terlihat.--screnshoot dari web

KORANRM.ID - Dark web, bagian dari internet yang tidak dapat diakses melalui mesin pencari biasa seperti Google, sering kali menjadi topik perbincangan yang penuh misteri dan kontroversi. Dunia maya yang tersembunyi ini menyimpan sisi lain dari internet yang jarang terlihat, menawarkan ruang anonim untuk berbagai aktivitas, mulai dari diskusi rahasia hingga transaksi ilegal. Tetapi apa sebenarnya yang terjadi di dunia gelap ini, dan mengapa ia begitu menarik perhatian?

Dark web berbeda dari surface web, bagian internet yang biasa kita gunakan, dan deep web, yang mencakup konten online yang tidak terindeks oleh mesin pencari (seperti data pribadi, database perusahaan, atau catatan kesehatan). Untuk mengakses dark web, pengguna memerlukan perangkat lunak khusus seperti Tor (The Onion Router) atau I2P (Invisible Internet Project) yang memungkinkan anonimitas dengan menyembunyikan identitas pengguna dan lokasi mereka. Teknologi ini memberikan perlindungan privasi yang kuat, yang sering kali digunakan oleh jurnalis, aktivis, dan pembangkang di negara-negara dengan sensor ketat.

BACA JUGA:Mulai Berlaku Dikota Bengkulu Beli Bio Solar Tidak Menerima Uang Cash, Tapi Pakai Dopet Digital Ini

BACA JUGA:Masyarakat Cerdas, Berjualan Secara Digital

Namun, anonimitas yang ditawarkan oleh dark web juga menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, ia menyediakan ruang untuk kebebasan berbicara dan perlindungan dari pengawasan pemerintah. Di sisi lain, ia menjadi sarang bagi aktivitas ilegal, termasuk perdagangan narkoba, senjata, dokumen palsu, dan bahkan jasa kriminal seperti hacking atau pencucian uang. Pasar gelap seperti Silk Road (yang kini sudah ditutup) adalah salah satu contoh terkenal dari bagaimana dark web digunakan untuk transaksi ilegal menggunakan cryptocurrency seperti Bitcoin.

Selain aktivitas ilegal, dark web juga menjadi tempat untuk informasi rahasia atau terlarang. Ada forum-forum diskusi yang membahas topik kontroversial, berbagi informasi yang tidak diinginkan oleh pihak berwenang, atau bahkan mendistribusikan materi yang melanggar hukum. Namun, tidak semua di dark web adalah negatif. Banyak aktivis menggunakan platform ini untuk menghindari pengawasan pemerintah dan berbicara tentang pelanggaran hak asasi manusia atau kebebasan berpendapat.

BACA JUGA:Coding Masuk Kurikulum SD, Indonesia Siap Bersaing di Era Digital!

Risiko besar mengintai siapa pun yang mencoba mengakses dark web tanpa pengetahuan yang memadai. Malware, penipuan, dan pengawasan oleh pihak berwenang adalah ancaman nyata. Pemerintah di banyak negara terus meningkatkan pengawasan terhadap dark web untuk memberantas aktivitas ilegal, tetapi sifatnya yang anonim membuat upaya ini menjadi sangat sulit.

Meskipun ada sisi gelap, dark web juga mengajarkan kita tentang pentingnya privasi dan kebebasan berekspresi di dunia digital. Ia mencerminkan bagaimana teknologi dapat digunakan untuk kebaikan atau kejahatan, tergantung pada niat penggunanya. Di era di mana data pribadi menjadi komoditas berharga, dark web mengingatkan kita tentang perlunya melindungi privasi dan kebebasan di dunia maya tanpa melupakan batas-batas etika dan hukum.

Referensi:

1. Greenberg, A. (2015). This Is What Happens When You Enter the Dark Web. Wired.

2. Gehl, R. W. (2018). Weaving the Dark Web: Legitimacy on Freenet, Tor, and I2P. MIT Press.

3. Martin, J. (2019). The Deep Web and Dark Net: A Look Inside the Internet's Underworld. Journal of Digital Security.

4. BBC News. (2021). Dark Web Explained: What It Is and How It Works.

5. UNODC (United Nations Office on Drugs and Crime). (2023). Emerging Threats: Cybercrime and Dark Web.

 

Tag
Share