radarmukomukobacakoran.com – Terhitung Minggu 22 Desember 2024, pembangunan jembatan di Desa Sido Makmur, Kecamatan Air Manjuto, tuntas. Pantauan di lapangan Minggu sore, tampak mobil dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mukomuko sedang mengambi materi berupa kayu yang sebelumnya dijadikan jembatan darurat.
Kades Sido Makmur, Fawzi Amir Asy-sya’bi, SE atas nama warga Sido Makmur, mengucapkan terima kasi kepada Pemerintah Daerah (Pemda) dalam hal ini Dinas PUPR. Dikatakan Kades, setelah jalan ini berfungsi sebagaimana mestinya, maka kegiatan masyarakat lebih lancar. ‘’Atas nama warga Sido Makmur, saya mengucakan terima kasih kepada Pemda,’’ ujar Fawzi saat dihubungi wartawan koran ini. Lebih lanjut Fawzi menyampaikan, pembangunan jembatan ini jauh lebih cepat dari rencana awal. Dimana jembatan akan dibangun pada 2025 mendatang. Atas dukungan beberapa pihak, jembatan ini akhirnya dibangun pada akhir 2024, setelah sekitar 1,5 tahun jalan ini putus. ‘’Alhamdulillah jembatan dibangun lebih cepat dari rencana,’’ tambah Fawzi. BACA JUGA:Gagal Lolos Semifinal, Prestasi Terburuk STY Bersama Timnas Disampaikan Fawzi ada beberapa tokoh yang mendukung jembatan ini dibangun lebih cepat. Dimana sebelumnya ada wakil bupati, Wasri yang turun ke Sido Makmur, dalam acara kampaye. Pada kesempatan tersebut, warga mengusulkan pembangunan jembatan ini. Sebelumnya pemerintah desa juga sudah mengajukan proposal ke Dinas PUPR. ‘’Selain ibu Wabup, ada juga anggota dewan kita pak Aceng Jakaria dan tokoh politik, pak Muharamin, ikut andil dalam dibangunnya jembatan ini,’’ ungkap Fawzi. Masih Fawzi, hasil komunikasi dengan pihak Dinas PUPR, bahwa untuk sementara belum semua jenis kendaraan dizinkan melintas jembatan ini. Pasalnya beton lantai jembatan belum sepenuhnya kering. Kades mengimbau agar warga mengikuti anjuran dari Dinas PUPR, agar bangunan ini memberikan manfaat yang maksimal. BACA JUGA:Harga Naik, Petani Karet Kembali Bergairah ‘’Saya mengajak warga untuk sama-sama menjaga jambatan ini. Untuk kendaraan berat, jangan melintas dulu hingga 2 minggu kedepan. Untuk sementara, baru motor yang boleh lewat,’’ demikian Fawzi.
Kategori :