KORAN DIGITAL RM - Hingga saat ini ada 2 desa di Kecamatan Pondok Suguh yang masih bergelut dengan pembangunan fisik yang bersumber dari Dana Desa (DD) Tahun Anggaran (TA) 2024. Yaitu Desa Tunggang dan Desa Lubuk Bento. Kedua desa ini diminta untuk melakukan proses percepatan dalam pengerjaan. Sehingga sebelum akhir Desember mendatang semua kegiatan pembangunan fisik yang bersumber dari DD TA 2024 bisa selesai dan diserahkan kepada warga desa. Kemudian awal tahun 2025 mendatang, tidak ada lagi kegiatan tahun 2024 yang belum selesai. Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) dan pihak pekerja yang terlibat dalam pelaksanan pembangunan di dua desa ini melakukan percepatan.
Camat Pondok Suguh, Rustam Effendi, S.Sos dihubungi mengaku, selain dari Desa Tunggang dan Desa Lubuk Bento, semuanya sudah menuntaskan kegiatan pembangunan dan sudah melakukan serat terima. Cuman ada satu desa yang belum melakukan serah terima bangunan fisik. Sementara fisiknya sudah selesai 100 persen. Yaitu Desa Pondok Kandang. Untuk desa ini memang sengaja belum melakukan serah terima. Karena mereka masih menunggu pembangunan yang bersumber dari dana insentif yang mereka terima tahun anggaran berjalan ini selesai. "Yang belum menyelesaikan pembangunan fisik Tunggal dua desa. Satu desa lagi tinggal melakukan serah terima saja. Tapi mereka masih mau menunggu kegiatan yang bersumber dari dana insentif selesai," ungkap Rustam.
BACA JUGA:Pengadaan Mobil PBK Untuk Ponsu Tergantung Anggaran
BACA JUGA:Resep Cumi Krispi Anti Alot: Rahasia Kelezatan yang Jarang Terungkap!
Lanjutnya, adapun jenis pembangunan fisik yang tengah dikerjakan oleh Desa Tunggang dan Desa Lubuk Bento ini, yaitu Desa Tunggang pembangunan sumur bor 9 titik. Sementara Desa Lunik Bento pembangunan sumur bor 7 titik. Pihak kecamatan berharap, kedua desa ini bisa melakukan percepatan pengerjaan. Karana menjelang akhir tahun ini banyak pekerjaan yang harus dituntaskan oleh desa. Selain menuntaskan kegiatan yang bersumber dari DD TA 2024. Desa juga diminta untuk melakukan percepatan penyusunan perencanaan tahun 2025. "Kita dari kecamatan minta dua desa ini melakukan percepatan. Sebelum akhir Desember mendatang semua kegiatan harus selesai 100 persen. Demikian juga dengan penyusunan perencanaan 2025, sebelum akhir Desember harus teregister di bagian hukum Setdakab Mukomuko," tambahnya.
BACA JUGA:Anggur Brasil Manisnya Buah Batang yang Menaklukkan Lidah
BACA JUGA:Patut di Waspadai, 7 Hewan Ini Sering Muncul Saat Musim Hujan
Sementara Kades Air Bikuk, Aleston juga mengatakan, khusus untuk Desa Air Bikuk sekarang semua kegiatan pembangunan fisik sudah selesai 100 persen. Dan sudah diserahkan kepada masyarakat. Karena itu, pihaknya dari Desa Air Bikuk mengimbau semua masyarakat Desa Air Bikuk khususnya. Untuk bisa menjaga dan merawat bangunan yang sudah dikerjakan oleh desa tahun 2024 ini. Terkait dengan volume spesifikasi bangunan sesuai dengan desain gambar dan RAB yang sudah ditetapkan dalam APBDes "Alhamdulillah. Untuk kegiatan fisik dan non fisik kita tahun 2024 ini sudah selesai 100 persen. Dan hasil bangunan tahun 2024 ini sudah dinikmati oleh masyarakat. Kita harap masyarakat bisa menjaga dan merawat bangunan yang bersumber dari DD ini," ungkapnya.*