KORAN DIGITAL RM - Memelihara kambing gampang-gampang susah. Tapi juga susah-susah gampang. Dibutuhkan trik tertentu agar kemelihara kambing benar-benar mudah. Tidak harus mencari rumput setiap hari, kambing kenyang kebutuhan nutrisi terpenuhi.
Kades Marga Mukti, Kecamatan Penarik, Marwanto, telah membuktikan bahwa memelihara kambing mudah dan juga murah. Belasan ekor kambing Jawa Randu yang dipelihara oleh Marwanto, terlihat gemuk dan bersih.
Kepada wartawan koran ini, Marwanto membocorkan trik ternak kambing yang sudah dijalani sejak tahun 2023 lalu. Makanan utama kambing milik Marwanto ada bahan hasil fermentasi. Makanan daun-daunan hanya dijadikan cemilan. Dengan cara ini, hemat biaya, mudah dan kambing lebih cepat besar.
"Saya membuat fermentasi ini satu bulan yang lalu. Sekali buat, cukup untuk dua bulan. Cari rumput empat hari sekali," ungkap Marwanto.
BACA JUGA:Tanaman Karet Diambang Kepunahan, Ini Penyebabnya
Dikatakan Marwanto, bahan pakan fermentasi tediri dari ampas tahu, dedak dan jagung giling. Bahan dengan takaran tertentu dicampur dan dikasih obat khusus fermentasi. Setelah lima belas hari, siap dijadikan pakan.
"Modal membuat pakan fermentasi ini sekitar Rp300 ribu. Hasilnya cukup untuk dua bulan dengan jumlah kambing empat belas ekor," jelas Marwanto.
BACA JUGA:Desa Kebut Posting APBDes 2024
Kambing yang diberi pakan fermentasi terlihat lebih bersih. Pasalnya bulu yang ada di tubuhnya rontok dan berganti dengan yang baru. Hanya saja perlu dibedakan jumlah pakan yang diberikan antara jantan dan betina. Marwanto berpikir bahwa, makanan fermentasi mengandung alkohol sehingga kurang bagus untuk kambing betina yang hamil.
"Hanya pemikiran saja saya, kambing betina porsinya lebih sedikit dari kambing jantan," demikian Marwanto.*