KORAN DIGITAL RM - Kepala Desa (Kades) Air Bikuk Kecamatan Pondok Suguh, Aleston menyebut program ketahanan pangan bidang ternak sapi yang mereka kembangkan sejak dua tahun terakhir ini, akan menjadi salah satu langkah surut untuk penguatan ketahanan pangan di tingkat desa. Oleh sebab itu, kelompok yang dipercaya untuk mengelola program ketahanan pangan yang bersumber dari Dana Desa (DD) ini, baru bisa melakukan pemeliharaan dan pengembangan sapi dengan baik dan benar. Sehingga hasil pengembangan ternak itu nanti, menjadi salah satu alternatif untuk menunjang pembuatan pangan masyarakat desa.
BACA JUGA:Mundam Marap Kampanye Anti Korupsi
BACA JUGA:Pemdes Tanjung Alai Salurkan BLT-DD Triwulan Ke-3
Menurutnya, kalau selayang masyarakat mengandalkan hasil pertanian bidang kelapa sawit. Namun, apa yang terjadi kedepan tidak ada yang tahu. Seandainya kelapa sawit ini merosot dan tidak sesuai lagi dengan ekspektasi. Maka, ada alternatif lain yang harus dipersiapkan dari sekarang. Yaitu pengembangan ternak sapi. Sembari mengurus kebun sawit, masyarakat bisa memelihara sapi. Hasil dari pengembangan sapi ini nanti, selain bermanfaat bagi masyarakat, juga menjadi pendapatan asli desa. "Sekarang, masyarakat memang fokus dengan sawit. Karena harganya menjanjikan. Tapi kita minta program ketahanan pangan bidang pengembangan sapi ini, harus bisa dikembangkan. Untu menjadi salah satu alternatif penguatan pangan masyarakat desa kedepan," kaya Aleston.
BACA JUGA:Pemdes Pondok Panjang Gelar Perubahan RPJMDes Tahun Ke-7 Dan 8
BACA JUGA:Desa Air Bikuk Maksimalkan Pemberdayaan Perempuan
Ditambahkannya, program ketahanan pangan ini adalah salah satu program prioritas pemerintah pusat. Semua desa diwajibkan untuk mengalokasikan Dana Desa (DD) sebesar 20 persen, dari besaran pagu DD yang diterima khusus untuk program penguatan pangan tingkat desa. Program ini, harus berkelanjutan. Dan hasil akhir dari program ketahanan lamban ini harus berdampak langsung kepada masyarakat desa. Pihaknya dari Pemdes Air Bikuk berharap program ketahanan kanan bidang pengembangan sapi ini, bisa menjadi pendongkrak dalam penguatan pangan desa. "Program pengembangan ternak sapi ini, salah satu langkah dan alternatif untuk stabilkan pangan di tingkat masyarakat desa. Dan letak geografis Desa Air Bikuk ini juga bagus untuk pengembangan sapi. Kita tidak ada lahan persawahan, yang ada hanya lahan perkebunan," tambahnya.*