Brunei: Negara Sultan Paling Sultan, Tidak Ada Pajak, Biaya Kesehatan Gratis

Sabtu 31 Aug 2024 - 14:27 WIB
Reporter : Deni Saputra
Editor : SAHAD

radarmukomukobacakoran.com - Pada artikel ini, akan membahas salah satu negara paling makmur di Asia Tenggara. Melansir dari channel youtube Doczo . Brunei Darussalam merupakan sebuah negara kecil di Asia Tenggara yang terletak di pantai utara Pulau Kalimantan dengan area seluas 5.765 km² yang pada tahun 2020 dihuni oleh sebanyak 460.345 jiwa. Hebatnya meski termasuk negara kecil, Brunei Darussalam dikenal sebagai negara yang sangat makmur dengan indeks pembangunan manusia tertinggi kedua di Asia Tenggara setelah Singapura.

Oleh sebab itu negara ini digolongkan sebagai negara maju, tidak hanya itu indeks transparansi internasional tahun 2019 menempatkan Brunei sebagai negara dengan tingkat korupsi terendah kedua di Asia Tenggara setelah Singapura. Sementara itu forks menempatkan Kerajaan Brunei sebagai negara terkaya kelima dari total 182 negara di dunia. Karena memiliki ladang minyak bumi dan gas alam yang sangat luas, di Brunei terdapat kira-kira satu mobil untuk setiap 1,5 orang yang hal ini menunjukkan bahwa warga Brunei memiliki posisi keuangan yang sangat baik.

Selain itu Brunei merupakan salah satu negara dengan hutang paling sedikit di dunia. Dimana utang publiknya hanya sekitar 2,4% dari total ekonominya. Brunei juga tidak memungut pajak penghasilan perorangan serta pajak pertambahan nilai atau pajak penjualan. Tidak hanya itu warga Brunei menerima perawatan kesehatan secara gratis bahkan cakupan imunisasinya sekitar 97,8%. Melebihi target Who di angka 95%. Layanan kesehatan gratis ini berkontribusi pada tingginya angka harapan hidup, dimana rata-rata angka harapan hidup di Brunei adalah 75 tahun.

BACA JUGA:Korban Longsor Sungai Manjuto di Pondok Panjang Terpaksa Mengungsi

Namun demikian Brunei memiliki tingkat obesitas tertinggi di ASEAN dan menjadi salah satu yang tertinggi di Asia. Bahkan menurut hasil penelitian Kementerian Kesehatan Brunei, sekitar 30% anak sekolah di Brunei mengalami obesitas. Brunei juga dikenal sebagai negara yang sangat tegas dalam melaksanakan ajaran Islam. Baik dalam bidang pemerintahan maupun kehidupan bermasyarakat, sistem hukum negara ini didasarkan pada hukum umum Inggris dan hukum syariah Islam. Namun dalam banyak kasus, hukum syariah Islam kerap menggantikan hukum umum.

Hukum syariah Islam resmi diberlakukan di Brunei sejak tahun 2014 yang dengan demikian negara ini memberlakukan hukum potong tangan, rajam dan cambuk bagi pelaku kasus pencurian, hubungan sesama jenis serta perzinahan. Kemakmuran serta ketegasan melaksanakan ajaran Islam di Brunei tentu tidak bisa dilepaskan dari perang seorang Sultan Brunei yang merupakan pemimpin mutlak di negara itu. Status sultan yang disematkan di Brunei bukanlah sekedar simbol dengan peran yang tidak signifikan. Lebih dari itu, seorang Sultan menjabat sebagai Perdana Menteri.

Menteri Pertahanan, menteri luar negeri dan Menteri Keuangan sekaligus yang itu berarti bahwa selain berperan sebagai kepala negara, Sultan juga memiliki otoritas eksekutif penuh. Brunei merupakan salah satu dari segelintir negara yang menerapkan sistem monarki absolut, tidak banyak negara yang menganut sistem semacam ini tetapi Brunei masih menjadi segelintir yang tersisa. Bahkan Kendati Brunei memiliki parlemen tetapi tidak terdapat pemilihan umum yang dilakukan dalam beberapa dekade terakhir Sultan Brunei menempati sebuah istana megah yang dinobatkan sebagai istana terbesar di dunia yang dibangun dengan biaya senilai 21 triliun.

BACA JUGA:Hore Desa Sinar Laut Ponsu Dapat Jatah Internet Gratis

Istana ini bernama Nurul Iman dan merupakan kediaman resmi bagi sultan yang sekaligus berfungsi sebagai pusat pemerintahan negara istana ini terletak di lanskap yang sangat indah di tepi sungai Brunei. Istana ini memiliki 1.788 kamar, 257 kamar mandi, masjid, garasi yang dapat menampung sekitar 110 mobil, 5 kolam renang, ruang perjamuan besar serta beragam fasilitas mewah lainnya. 

Total luas lantai istana ini adalah sekitar 2 juta. 152.782 kaki persegi dan menjadikannya sebagai istana tempat tinggal terbesar di dunia menurut Guinness. Brunei merupakan salah satu negara yang pernah menjadi koloni Inggris sejak tahun 1888. Negara ini bahkan memilih untuk tetap menjadi protektorat Inggris pada tahun 1963 dari pada bergabung dengan federasi Malaysia. Hingga Kemudian pada tahun 1984 Brunei memperoleh kemerdekaan penuh dari Inggris. Dalam bidang ekonomi Brunei sangat bergantung pada minyak. Produksi minyak mentah dan gas alam di negara ini menyumbang sekitar 90% perekonomiannya.

Ladang minyak darat di Seria merupakan salah satu ladang minyak paling penting di negara ini. Dimana pada tahun 1991, sebuah monumen yang disebut Monumen miliar Barrel dibangun untuk merayakan tingkat produksi minyak yang berlimpah di kawasan ini. Brunei merupakan negara penghasil minyak terbesar ketiga di Asia Tenggara. 

Kerajaan ini menghasilkan sekitar 180 ribu barel setiap harinya. Disamping itu negara ini juga merupakan produsen gas alam cair terbesar ke-9 di dunia. Namun demikian dalam sebuah studi dijelaskan bahwa sumber daya minyak Brunei kemungkinan akan habis dalam dua dekade mendatang yang dengan demikian negara ini perlu melatih di bidang ekonomi untuk mempertahankan kesejahteraannya.

Kategori :