radarmukomuko.bacakoran.co - Indonesia baru saja merayakan Hari Kemerdekaan yang ke-79 dengan penuh semangat dan suka cita.
Mengapa dengan 5 negara ini, tidak pernah merayakan hari kemerdekaan? Mari kita telusuri, alasannya bikin geleng kepala. BACA JUGA:Inilah Langkah Pemda Mukomuko untuk Melindungi Konsumen dari ‘Pedagang Nakal’ 1. Inggris Inggris tidak memiliki hari kemerdekaan karena negara ini tidak pernah dijajah oleh bangsa lain. Inggris bahkan pernah menjadi salah satu kekuatan kolonial terbesar di dunia, menjajah banyak negara di berbagai benua. Oleh karena itu, mereka tidak memiliki momen bersejarah untuk memperingati pembebasan dari penjajahan. 2. Denmark Denmark juga tidak merayakan hari kemerdekaan karena alasan yang serupa dengan Inggris. Negara ini memiliki sejarah panjang sebagai kerajaan yang kuat dan berpengaruh. Meskipun pernah terlibat dalam konflik dan peperangan, Denmark tidak pernah mengalami masa penjajahan yang kemudian diperingati sebagai hari kemerdekaan. BACA JUGA:Thailand Juara SEA V League Putaran 1, Indonesia Runner-up 3. Thailand Thailand merupakan satu-satunya negara di Asia Tenggara yang tidak pernah dijajah oleh bangsa Eropa. Meskipun pernah ada pengaruh dari kekuatan asing, Thailand berhasil mempertahankan kedaulatannya sepanjang sejarah. Oleh karena itu, mereka tidak memiliki hari kemerdekaan seperti negara-negara tetangganya. 4. Jepang Jepang memang pernah mengalami pendudukan oleh Sekutu setelah Perang Dunia II, namun mereka tidak menganggapnya sebagai masa penjajahan yang membutuhkan peringatan hari kemerdekaan. Jepang justru lebih fokus pada pemulihan dan pembangunan pasca-perang, serta memperingati peristiwa-peristiwa penting lainnya dalam sejarah mereka. BACA JUGA:Matangkan Pengamanan Pilkada, Polres Mukomuko Gelar Lat Pra Ops Mantap Praja 5. Arab Saudi Arab Saudi tidak pernah dijajah secara resmi oleh bangsa Eropa, meskipun pernah ada pengaruh dari kekuatan asing di wilayah tersebut. Negara ini terbentuk melalui proses penyatuan berbagai wilayah dan suku di bawah kepemimpinan keluarga Saud. Oleh karena itu, mereka tidak memiliki hari kemerdekaan dalam pengertian konvensional. 6. Bhutan Bhutan merupakan negara kecil yang terisolasi di pegunungan Himalaya. Negara ini berhasil mempertahankan kemerdekaannya sepanjang sejarah dan tidak pernah dijajah oleh bangsa lain. Bhutan lebih fokus pada pelestarian budaya dan tradisi mereka yang unik, serta memperingati peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah kerajaan mereka. BACA JUGA:Lubuk Gedang Sukses Jadi Tuan Rumah Kegiatan HUT RI ke-79 Alasan utama mengapa negara-negara tersebut tidak merayakan hari kemerdekaan adalah karena mereka tidak pernah mengalami masa penjajahan yang kemudian diperingati sebagai hari pembebasan. Beberapa negara tersebut bahkan pernah menjadi kekuatan kolonial yang menjajah negara lain. Selain itu, ada juga negara yang terbentuk melalui proses penyatuan berbagai wilayah dan suku, sehingga tidak memiliki momen kemerdekaan yang spesifik. Meskipun tidak merayakan hari kemerdekaan, negara-negara tersebut tetap memiliki peristiwa-peristiwa penting lainnya yang diperingati dalam sejarah mereka. Misalnya, Inggris merayakan ulang tahun Ratu, Denmark memperingati hari konstitusi, Thailand merayakan ulang tahun Raja, Jepang memperingati peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah kekaisaran mereka, Arab Saudi memperingati hari penyatuan kerajaan, dan Bhutan merayakan hari penobatan raja pertama mereka. BACA JUGA:Viral, Warga Suka Pindah Parodikan Aksi Pejuang Melawan Penjajah Hari kemerdekaan merupakan momen penting bagi banyak negara di dunia, namun tidak semua negara memiliki pengalaman sejarah yang sama. Beberapa negara tidak pernah dijajah atau terbentuk melalui proses penyatuan, sehingga tidak memiliki hari kemerdekaan untuk diperingati. Meskipun demikian, mereka tetap memiliki peristiwa-peristiwa penting lainnya yang dirayakan dalam sejarah mereka. Artikel Ini Dilansir Dari Berbagai Sumber : www.beautynesia.id dan lifestyle.bisnis.com
Kategori :