radarmukomuko@bacakoran.co - Kolesterol tinggi merupakan masalah kesehatan yang sering terjadi setelah lebaran. Untuk apa ? Pasalnya, saat lebaran masyarakat cenderung tidak membatasi konsumsinya, mulai dari makanan berat seperti ayam atau aneka jajanan. Hal inilah yang kemungkinan menjadi penyebab meningkatnya kadar kolesterol setelah lebaran.
Jika tidak dikontrol dengan baik, peningkatan kadar kolesterol dapat memicu masalah kesehatan yang lebih serius. Lalu bagaimana cara menghindari naiknya kadar kolesterol setelah lebaran? Yuk simak pembahasan lengkapnya pada ulasan dibawah ini.
Penyebab Kadar Kolesterol Tinggi Setelah Idul Fitri
Saat berpuasa di bulan Ramadhan, kadar kolesterol baik ( HDL) cenderung meningkat dan kolesterol jahat pun cenderung meningkat. Kadar LDL cenderung meningkat. Namun pola makan yang tidak tepat saat Idul Fitri dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam darah. Tak heran jika kolesterol tinggi menjadi salah satu penyakit pasca lebaran yang harus diwaspadai.
Secara spesifik, berikut beberapa faktor yang bisa menyebabkan kolesterol meningkat setelah lebaran:
1. Gagal menjaga kadar kolesterol tinggi kadar kolesterol dengan pola makan yang baik, seperti mengonsumsi minuman manis dan makanan tinggi lemak.
2. Berkembangnya sindrom metabolik dapat menjadi faktor penyebab gangguan kardiovaskular . Kondisi ini biasanya terjadi ketika perut yang kosong atau sebelumnya tidak terisi tiba-tiba terisi oleh makanan yang tidak sehat sehingga berpotensi menyebabkan beberapa gangguan kesehatan terjadi secara bersamaan, seperti tekanan darah tinggi, diabetes, kelebihan berat badan, dan kolesterol tinggi.
3. Kekurangan taurin, asam amino yang mengontrol kadar kolesterol jahat dalam darah dan hati. Saat berpuasa, tubuh mungkin kekurangan taurin sehingga kenaikan kadar kolesterol saat lebaran menjadi sulit dikendalikan.
Tips mencegah peningkatan kolesterol setelah lebaran