radarmukomuko@bacakoran.co - Kulit kepala kering, disebut juga kulit kepala kering, ditandai dengan munculnya sisik, serpihan, dan pengelupasan kering. Kondisi ini juga disertai rasa gatal dan iritasi pada kulit kepala. Kulit kepala kering sering disalahartikan dengan ketombe karena menyebabkan gatal sekaligus menyebabkan ketombe. Padahal keduanya merupakan kondisi yang berbeda.
Masalah ini merupakan kondisi kulit kepala kekurangan atau kehilangan kelembapan sehingga menyebabkan kulit kepala mengelupas dan menimbulkan sisik kering. Sedangkan ketombe merupakan kondisi akibat minyak berlebih sehingga menyebabkan menumpuknya sel-sel kulit mati. Ada beberapa kemungkinan penyebab kulit kepala kering dan terkelupas, mulai dari kebiasaan keramas hingga masalah kesehatan yang perlu Anda waspadai. Menurut berbagai sumber, hal tersebut menjadi penyebab kulit kepala kering dan terkelupas.
1. Terlalu sering mencuci rambut
Apakah Anda mempunyai kebiasaan mencuci rambut setiap hari? Nah, ternyata kebiasaan ini justru bisa membuat kulit kepala menjadi kering dan bersisik lho, seperti dilansir WebMD, terlalu sering keramas bisa menghilangkan minyak alami yang melembapkan kulit kepala. Akibatnya, kulit kepala menjadi kering dan menyebabkan rambut semakin rapuh dan rapuh.
Panjang gelombangnya selalu sama, seberapa sering kita harus keramas sebenarnya bergantung pada jenis rambut. Orang dengan rambut kasar mungkin hanya perlu keramas seminggu sekali. Sedangkan untuk rambut tipis, Anda mungkin perlu keramas beberapa kali dalam seminggu
2. Perubahan iklim
Tahukah Anda bahwa perubahan iklim juga dapat menyebabkan kulit kepala kering. Pada musim dingin, kelembapan udara menurun. Hal ini bisa menyebabkan kulit kering di seluruh tubuh, termasuk kulit kepala. Selain itu, perubahan cuaca yang sangat panas juga dapat menyebabkan fenomena yang sama.
Untuk mengatasi masalah tersebut, Anda bisa mempertimbangkan untuk mencuci rambut dengan air hangat untuk melembabkan kulit kepala. Namun ingat, jangan terlalu lama berendam di air hangat (lebih dari 5-10 menit), karena bisa membuat rambut semakin kering. Anda juga bisa menambahkan produk perawatan rambut yang mengandung pelembab.
3. Penuaan
Tidak hanya kulit wajah, kulit kepala juga semakin cepat menua seiring berjalannya waktu. Kondisi ini bisa menyebabkan kulit kepala kering. Menurut laporan American Academy of Dermatology (AAD), orang yang berusia di atas 40 tahun lebih rentan mengalami kulit kepala kering.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Cosmetics, Dermatological Sciences and Applications pada tahun 2017 menemukan bahwa jumlah minyak (sebum) yang diproduksi menurun seiring bertambahnya usia. Dalam penelitian, dilaporkan bahwa wanita berusia 40-an mengalami penurunan produksi sebum di kulit kepala secara signifikan dibandingkan wanita berusia 20-an. Hal ini disebabkan oleh perubahan hormonal dan penurunan kadar estrogen.