KORAN DIGITAL RM - Pemerintah Desa Karya Mulya Kecamatan Pondok Suguh yang dikomandoi Kepala Desa (Kades), Heriyanto, SAP patut dicontoh. Pasalnya, tahun ini Pemdes Karya Mulya berhasil menarik program peningkatan listrik ke desanya. Yaitu pemasangan tiang listrik sebanyak 35 batang dan lengkap dengan travo serta kabel. Setidaknya ada sekitar 1,5 Kilo Meter (Km) Jalan lingkungan dalam Desa Karya Mulya yang dilintasi tiang listrik tersebut. Jika tidak ada halangan, program peningkatan aliran listrik itu rampung sebelum akhir tahun ini. Dan siap untuk disambungkan ke setiap rumah warga yang membutuhkan.
BACA JUGA:Musrenbangdes Talang Sepakat, 2024 Lanjut Bangun Fisik
Kepala Desa (Kades) Karya Mulya, Heriyanto mengatakan, keberhasilan menarik program peningkatan listrik ini tidak lepas dari kolaborasi dan dorongan dari Pemerintah Daerah. Namun, untuk mendapatkan program peningkatan listrik tersebut, harus ada komunikasi yang baik kepada pihak-pihak terkait. Sehingga program peningkatan aliran listrik ini bisa masuk ke wilayah Desa Karya Mulya.
"Ya, terlepas dari apa penilaian masyarakat. Kita dari desa terus bekerja. Dan menjalin komunikasi dengan baik kepada semua pihak. Dan membangun relasi dengan baik ke pemerintah kabupaten, hingga pemerintah provinsi. Sehingga program pembangunan baik dari Kabupaten pun Provinsi bisa mengalir ke Desa Karya Mulya," kata Heriyanto.
BACA JUGA:Pemdes Lubuk Gedang Survei Lokasi Rencana Pembangunan 2024
Lanjutnya, khusus untuk kegiatan peningkatan listrik. Kemungkinan besar akan selesai sebelum akhir tahun ini. Sehingga awal tahun depan masyarakat sudah bisa mengalirkan listrik ke rumah yang belum teraliri listrik. Maupun yang sudah tersambung bisa ditingkatkan. Yang jelas, peningkatan aliran listrik ini memang sangat dibutuhkan masyarakat Karya Mulya. Pihaknya berharap program peningkatan listrik ini nanti bisa bermanfaat bagi masyarakat.
"Untuk mendapatkan program ini bukan mudah. Kita berjuang dengan gigih dan menjalin komunikasi dengan baik kepada pihak terkait. Keberhasilan ini tentu tidak terlepas dari support dan dukungan dari masyarakat," bebernya.
Ditambahkannya, selain fokus menarik program pembangunan dari pemerintah kabupaten, provinsi dan pusat. Namun, pihaknya juga fokus merealisasikan semua program pembangunan fisik yang bersumber dari Dana Desa (DD) dan merealisasikan Anggaran Dana Desa (ADD). Khusus untuk progres kegiatan fisik yang bersumber dari DD. Sejauh ini sudah selesai semua. Terkahir kemarin pembangunan sumur bor.
"Kegiatan fisik yang bersumber dari DD tahun 2023 ini, sudah selesai 100 persen. Terakhir kemarin pembangunan sumur bor sudah kita serah terimakan. Sekarang kita tinggal fokus melengkapi SPJ anggaran yang sudah kita realisasikan," tutupnya.*