Feijoada: Hidangan Nasional Brasil yang Kaya Rasa dan Bersejarah

Senin 15 Sep 2025 - 12:00 WIB
Reporter : Irma
Editor : Ahmad Kartubi

KORANRM.ID - Feijoada adalah hidangan rebusan kacang hitam dan daging babi/sapi yang kaya rasa, dianggap sebagai hidangan nasional Brasil. Lebih dari sekadar makanan, Feijoada adalah perayaan budaya, sejarah, dan kebersamaan, sering dinikmati pada hari Sabtu atau acara khusus. Hidangan ini melambangkan perpaduan budaya yang membentuk identitas Brasil.

Asal Usul dan Sejarah

Asal-usul Feijoada sering dikaitkan dengan para budak Afrika di Brasil kolonial. Konon, mereka menggunakan sisa potongan daging dari rumah tuan mereka (seperti telinga, ekor, kaki babi) yang dicampur dengan kacang hitam yang merupakan makanan pokok. Namun, sejarawan kuliner modern berpendapat bahwa Feijoada memiliki akar yang lebih kompleks, kemungkinan besar berasal dari hidangan serupa di Eropa, khususnya Portugal (tempat "feijoada" berarti "hidangan kacang"), yang kemudian diadaptasi dan diperkaya dengan bahan-bahan lokal dan tradisi kuliner Afrika di Brasil. Hidangan ini berkembang menjadi bentuknya yang sekarang pada abad ke-19 dan ke-20, menjadi simbol identitas kuliner Brasil.

Komponen Utama

Feijoada adalah hidangan yang kompleks dengan banyak komponen, tetapi inti utamanya adalah:

• Kacang Hitam: Ini adalah dasar dari hidangan, direbus perlahan hingga lembut dan berkuah kental.

• Daging Babi dan Sapi: Berbagai potongan daging digunakan, termasuk:

◦ Daging Babi Asin: Seperti iga babi, telinga babi, ekor babi, kaki babi, dan kulit babi (bacon).

◦ Daging Sapi: Biasanya daging sapi kering atau potongan daging sapi yang direbus perlahan.

◦ Sosis: Linguiça (sosis babi asap) dan paio (sosis babi asap pedas) adalah tambahan umum.

• Aromatik: Bawang bombay, bawang putih, dan daun salam adalah bumbu dasar yang memberikan kedalaman rasa.

BACA JUGA:Resep Donat Simpel Tanpa Ulen: Lembut, Enak, dan Praktis!

Cara Penyajian dan Pelengkap Tradisional

Feijoada biasanya disajikan secara prasmanan, dengan berbagai pelengkap yang diletakkan di samping hidangan utama:

• Nasi Putih: Disajikan untuk menyeimbangkan rasa kaya dari Feijoada.

• Farofa: Tepung singkong yang dipanggang atau ditumis dengan mentega, bacon, atau telur. Ini memberikan tekstur renyah yang kontras dengan kelembutan Feijoada.

• Couves Refogadas: Tumis collard greens (sejenis sawi hijau) dengan bawang putih, memberikan sentuhan pahit yang menyegarkan.

• Irisan Jeruk: Disajikan untuk membantu pencernaan dan memberikan kesegaran.

• Saus Pedas (Molho Apimentado): Saus dari kaldu Feijoada yang dicampur cabai, untuk mereka yang menyukai rasa pedas.

Variasi Feijoada

Meskipun Feijoada klasik adalah "Feijoada Completa" (lengkap) dengan berbagai potongan daging, ada variasi regional dan personal:

• Feijoada Carioca: Versi dari Rio de Janeiro, sering dianggap sebagai standar.

• Feijoada Mineira: Versi dari Minas Gerais, mungkin memiliki sedikit perbedaan dalam jenis daging atau bumbu.

• Feijoada Light/Vegetarian: Beberapa versi modern menggunakan lebih sedikit daging berlemak atau bahkan mengganti daging dengan jamur atau sayuran untuk versi vegetarian.

Cara Menikmati

Feijoada adalah hidangan yang membutuhkan waktu untuk dinikmati. Biasanya disajikan sebagai makan siang yang panjang dan santai, seringkali diiringi dengan musik samba dan minuman seperti caipirinha. Setelah menikmati Feijoada, banyak orang Brasil merasakan "feijoada coma" – rasa kantuk yang menyenangkan karena kekayaan hidangan.

Feijoada di Dunia

Popularitas Feijoada telah menyebar ke seluruh dunia, terutama di komunitas Brasil di luar negeri. Hidangan ini tidak hanya dinikmati di Brasil tetapi juga di Portugal, Angola, dan Mozambik, masing-masing dengan adaptasi lokalnya sendiri.

Dengan sejarah yang kaya, perpaduan rasa yang kompleks, dan perannya sebagai pusat kebersamaan, Feijoada adalah hidangan yang wajib dicoba bagi siapa saja yang ingin merasakan jiwa kuliner Brasil.

Kategori :