KORANRM.ID - Keberadaan Harimau Sumatera yang menyerang warga Desa Tunggal Jaya dan sapi milik warga Desa Mekar Jaya, Kecamatan Teras Terunjam, masih misterius. Terakhir Harimau terpantau berada di kawasan perkebunan PT. Agro Muko, yang masuk wilayah Kecamatan Air Dikit. Diperkirakan si raja hutan masih berada di wilayah perkebunan sawit PT. Agro Muko, atau berada di hutan konservasi Danau Lebar.
Penjabat (Pj) Kades Tunggal Jaya, Ujang Selamat, SE mengatakan untuk memantau perkembangan dan keberadaan Harimau, telah dibuat WA group. Anggotanya para pihak terkait, mulai dari Kades, Camat Kapolsek hingga pihak kementrian terkait. Sekecil apapun perkembangan disampaikan melalui WA group. Dan sejauh ini belum didapat informasi bahwa Harimau meninggalkan kawasan tersebut. BACA JUGA:Perangkap Masih Terpasang, Begini Kondisi di Tunggal Jaya dan Karang Jaya BACA JUGA:Soal Harimau, Kepala BKSDA Turun Tangan ‘’Informasi terakhir, Harimau terpantau di perkebunan PT. Agro Muko. Jika memang benar masih disana, tentu membuat warga sekitar kurang nyaman dalam beraktivitas,’’ ujar Ujang, Senin 20 Januari 2025. Dikatakan Ujang, sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) pemasangan perangkap Harimau selama 21 hari. Dan pemasangan perangkap sudah dimulai pada 8 Januari. Disampaikan Ujang, jika hingga 21 pemasangan perangkap, tidak ada kejelasan posisi Harimau, pemerintah Desa Tunggal Jaya, akan mengusulkan perpanjangan pemasangan perangkap. ‘’Perangkap Harimau sudah terpasang selama 12. Jika hingga 21 hari pemasangan perangkap dan Harimau belum diketahui posisi pasti, kami akan mengusulkan perpanjangan,’’ tambah Ujang. Setiap hari ada warga yang bertugas untuk memantau perangkap sekaligus memberikan makan kambing dan dijadikan umpan. Sejak perangkap dipasang, belum ada tanda-tanda si kucing besar tersebut mendekat perangkap ini. BACA JUGA:Peduli Korban Serangan Harimau, Pemdes Tunggal Jaya Galang Bantuan ‘’Setiap hari perangkap dikontrol, selain untuk memantau perkembangan juga memberi pakan kambing,’’ kata Ujang. Masih Ujang, sejak serangan Harimau, ada tim dari terkait yang siaga 24 jam. Pos tim tersebut ada di PT. Agro Muko. Sewaktu-waktu diperlukan tim akan bertindak sesuai kebutuhan. ‘’Pos tim pemantau Harimau ini ada PT. Agro Muko. Mereka siap dihubungi kapan saja, 24 jam,’’ demikian Ujang.
Kategori :