Kejayaan Majapahit Sebuah Kisah Peradaban yang Memikat
kejayaan maja pahit sebuah peradaban yang memikat--screnshoot dari web
radarmukomukobacakoran.com-Kerajaan Majapahit, sebuah nama yang megah dan penuh misteri, menyapa kita dari lembaran sejarah Nusantara. Berdiri tegak di atas reruntuhan kerajaan Singasari, Majapahit menorehkan tinta emas dalam perjalanan peradaban Indonesia. Kejayaan Majapahit, yang melampaui batas geografis dan waktu, menjadi bukti nyata kekuatan dan kehebatan bangsa Indonesia di masa lampau.
Dari Reruntuhan Singasari, Lahirlah Majapahit
BACA JUGA:Menjelajahi Tradisi Unik Suku Mangbetu, Mengikat Kepala Anak Agar Berbentuk Lonjong
BACA JUGA:Masjid 99 Kubah Makassar Sebuah Simbol Kemegahan dan Keagungan Islam
BACA JUGA:Suku Satere-Mawe Menaklukkan Rasa Sakit untuk Menjadi Lelaki Sejati
Kisah berdirinya Majapahit bermula dari kejatuhan Kerajaan Singasari. Pada tahun 1292, Raden Wijaya, seorang keturunan raja Singasari, berhasil merebut kekuasaan dari Jayakatwang, pengkhianat yang telah membunuh raja Singasari, Kertanegara. Dengan bantuan pasukan Mongol yang kala itu tengah berkonflik dengan Singasari, Raden Wijaya berhasil mengalahkan Jayakatwang dan mendirikan kerajaan baru di wilayah Tarik, Jawa Timur.
Kerajaan baru ini kemudian dikenal dengan nama Majapahit, diambil dari nama sebuah pohon maja yang tumbuh di dekat tempat Raden Wijaya mendirikan istananya. Raden Wijaya kemudian dinobatkan sebagai raja pertama Majapahit dengan gelar Kertarajasa Jayawardhana.
Masa Kejayaan Majapahit di Bawah Penguasa-Penguasa Hebat
Masa pemerintahan Kertarajasa Jayawardhana menandai awal kejayaan Majapahit. Di bawah kepemimpinannya, kerajaan ini berhasil memperluas wilayah kekuasaannya hingga ke seluruh Jawa, Bali, dan sebagian besar wilayah Nusantara. Majapahit menjadi pusat perdagangan dan kebudayaan yang berpengaruh di Asia Tenggara.
BACA JUGA:Kampung Kesepuhan Gelar Alam Menyimpan Kearifan Lokal di Sinarresmi, Cisolok, Sukabumi
BACA JUGA:Petualangan Tak Terlupakan: 8 Destinasi Wisata Terbaik di Bromo
Setelah Kertarajasa Jayawardhana, tahta Majapahit diwariskan kepada Hayam Wuruk, cucu dari Raden Wijaya. Di bawah pemerintahan Hayam Wuruk, Majapahit mencapai puncak kejayaannya. Hayam Wuruk, yang bergelar Sri Maharaja Wiraraja, memimpin dengan bijaksana dan adil. Ia dibantu oleh mahapatih Gajah Mada, seorang tokoh yang terkenal dengan Sumpah Palapa-nya, yang menyatakan tekadnya untuk mempersatukan Nusantara di bawah kekuasaan Majapahit.
Di masa pemerintahan Hayam Wuruk dan Gajah Mada, Majapahit mencapai puncak kejayaannya. Kerajaan ini menguasai wilayah yang sangat luas, meliputi seluruh Jawa, Bali, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan sebagian wilayah Filipina. Majapahit menjadi pusat perdagangan dan kebudayaan yang berpengaruh di Asia Tenggara. Hubungan diplomatik terjalin dengan berbagai kerajaan di Asia, seperti Tiongkok, Siam, dan Kamboja.
Kejayaan Majapahit dalam Bidang Kebudayaan
Kejayaan Majapahit tidak hanya terpancar dalam bidang politik dan ekonomi, tetapi juga dalam bidang kebudayaan. Masa pemerintahan Hayam Wuruk dan Gajah Mada menandai periode keemasan seni dan sastra Jawa. Karya-karya sastra seperti Kakawin Nagarakretagama dan Pararaton menjadi bukti kehebatan sastra Jawa di masa itu.
Seni tari dan musik juga berkembang pesat di masa Majapahit. Tari-tarian klasik Jawa seperti Bedaya dan Serimpi mendapatkan tempat istimewa di istana. Musik gamelan, yang hingga kini menjadi salah satu ciri khas kebudayaan Jawa, juga berkembang pesat di masa ini.
Runtuhnya Kerajaan Majapahit
Kejayaan Majapahit tidak berlangsung selamanya. Setelah Hayam Wuruk wafat, kerajaan ini memasuki masa kemunduran. Perebutan kekuasaan di antara para pangeran dan munculnya kerajaan-kerajaan kecil di wilayah kekuasaan Majapahit melemahkan kerajaan ini dari dalam.
Pada abad ke-15, Majapahit mulai mengalami kemunduran. Kerajaan ini mengalami pemberontakan dari wilayah-wilayah yang sebelumnya tunduk padanya. Pada tahun 1478, kerajaan ini akhirnya runtuh setelah mengalami beberapa kali pertempuran dengan kerajaan-kerajaan kecil di Jawa.
Warisan Majapahit
Meskipun kerajaan Majapahit telah runtuh, warisannya tetap hidup hingga saat ini. Majapahit meninggalkan warisan budaya yang kaya dan megah, yang diwariskan kepada generasi penerus bangsa Indonesia. Seni, sastra, dan tradisi Jawa yang berkembang pesat di masa Majapahit masih dijaga dan dilestarikan hingga saat ini.
Kerajaan Majapahit juga meninggalkan warisan sejarah yang penting bagi bangsa Indonesia. Kejayaan Majapahit menjadi bukti nyata kekuatan dan kehebatan bangsa Indonesia di masa lampau. Kisah Majapahit mengingatkan kita akan pentingnya persatuan dan kesatuan dalam membangun bangsa.
Kerajaan Majapahit merupakan salah satu kerajaan terbesar dan terkuat di Nusantara. Kejayaan Majapahit tidak hanya terpancar dalam bidang politik dan ekonomi, tetapi juga dalam bidang kebudayaan. Warisan budaya dan sejarah Majapahit tetap hidup hingga saat ini dan menjadi inspirasi bagi bangsa Indonesia dalam membangun masa depan yang lebih baik.