Talang Buai Kebut Pekerjaan Rabat Beton

Pengerjaan: Pembangunan rabat beton desa talang buai sedang dalam proses pengerjaan--

KORAN DIGITAL RM - Kinerja Pemerintah Desa (Pemdes) Talang Buai Kecamatan Selagan Raya Mukomuko Bengkulu, patut dicontoh oleh desa lain. Pasalnya tahun 2024 ini Desa Talang Buai tidak hanya menjadi tercepat di tingkat Kecamatan Selagan Raya saja. Tetapi juga menjadi desa tercepat di tingkat Kabupaten. Mulai dari tercepat dalam penetapan APBDes hingga tercepat pengajuan pencairan Dana Desa dan Anggaran Dana Desa (ADD/ADD) tahap I. Tidak hanya sebatas itu, Desa Talang Buai juga menjadi desa tercepat dalam merealisasikan kegiatan yang bersumber dari anggaran tahap I tahun 2024 ini. Salah satu kegiatan yang mereka realisasikan di tahap I ini, yaitu pembangunan Jalan rabat beton dengan volume panjang 315 meter. Sekarang pengerjaan rabat beton itu sudah selesai lebih kurang sekitar 65 persen. 

BACA JUGA:Bela Red Sparks, Megawati Akan Melawan Negaranya Sendiri?

BACA JUGA:Untuk Operasikan RS Pratama Ipuh, Pemkab Tidak Buka Lowongan Kerja

Kepala Desa (Kades) Talang Buai, Asril mengatakan, pihaknya menargetkan kegiatan pembangunan rabat beton yang bersumber dari DD tahap I, ini harus bisa selesai sebelum lebaran mendatang. Oleh karena itu, pihaknya menuntut agar jajaran Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) dan semua tenaga kerja yang terlibat dalam pembangunan tersebut melakukan percepatan dalam pengerjaan. Sehingga pengerjaan Jalan rabat beton tersebut selesai sesuai dengan yang ditargetkan. "Sekarang pengerjaan Jalan rabat beton itu masih berlangsung. Kita minta TPK terus melaksanakan fungsinya. Sehingga pengerjaan rabat beton itu bisa selesai sesuai dengan yang kita harapkan," kata Asril.

Yang harus diperhatikan oleh TPK dan semua tenaga kerja yang terlibat dalam pembangunan rabat beton itu, lanjut Asril, pertama adalah masalah kualitas dan mutu bangunan. Pihaknya tidak mau pembangunan rabat beton itu dikerjakan asal jadi, dan tidak sesuai dengan perencanaan yang sudah ditetapkan dalam APBDes dan desain gambar dan RAB. Dalam percepatan pengerjaan, TPK, tukang, dan semua tenaga kerja harus mengutamakan kualitas dan mutu bangunan. "Kita memang minta tenaga kerja melakukan percepatan. Tetapi tidak mengabaikan kualitas dan mutu bangunan. Karena hasil pekerjaan itu nanti diserahkan kepada masyarakat, dan dimanfaatkan oleh semua masyarakat desa talang buai. Jadi, kualitas dan mutu bangunan harus sesuai perencanaan dan RAB yang ada," bebernya.

BACA JUGA:Masjid Assifi'iyah, Tuan Rumah Safari Ramadhan di Air Manjuto

BACA JUGA:Baru Segini Pembangunan Jembatan Darurat Akses Pertanian Talang Buai

Masih dilanjutkan Asril, tahun anggaran 2024 ini mereka memang berupaya melakukan percepatan. Baik percepatan dalam penyusunan RAPBDes, penetapan APBDes, Hingg pengajuan pencairan dan merealisasikan anggaran tahap I tahun 2024 ini. Semua kegiatan bersumber dari DD tahap I langsung direalisasikan. Baik kegiatan pembangunan fisik maupun kegiatan pemberdayaan masyarakat lainnya. Termasuk penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) juga sudah disalurkan. "Kita tidak hanya melakukan percepatan merealisasikan kegiatan pembangunan fisik saja. Tetapi semua kegiatan yang bersumber dari DD tahap I direalisasikan," tutupnya.*

Tag
Share