Pemdes Air Buluh Fokus Pipanisasi

KORAN DIGITAL RM - Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) tahun 2024 di Desa Air Buluh Kecamatan Ipuh Kabupaten Mukomuko masih menunggu proses pencairan. Saat ini pemerintahan Desa Air Buluh telah melakukan proses pengajuan dan menunggu pencairan dana. 

Kepala urusan (KAUR) Desa Air Buluh, Dara Juwita, S.Pd menyebutkan dana perencanaan anggaran dana APBDes yang ditentukan penggunaannya atau earmark mencapai Rp.155,880,500,- dan dana APBDes yang belum ditentukan penggunaannya atau non earmark mencapai Rp.184,237.600,- 

“Saat ini dana belum kami terima, namun untuk dana perencanaan anggaran APBdes kami telah fokus beberapa pembangunan jika dana itu cair nantinya” Dara Juwita. 

BACA JUGA:Listrik Padam, Mengganggu Penghitungan Suara

BACA JUGA:Pemdes Retak Ilir Lanjut Membangun

Saat ini perencanaan APBDes Earmark difokuskan pada Pipanisasi, makanan tambahan balita, ketahanan pangan dan pengadaan hewan ternak sapi. Sedangkan APBDes Non earmark difokuskan pada pembangunan taman desa, rehab bangunan gedung Pendidikan anak usia dini (PAUD), pengadaan alat kesehatan serta posyandu, dan website desa. 

Pada pembanguan fisik pemerintah Desa Air Buluh fokus pada pipanisasi dan pembangunan taman desa serta rehab bangunan gedung PAUD di Desa Air Buluh. Namun pada perencanaan APBDes tahap 1 pembangunan taman desa belum bisa direalisasikan karena masih kurangnya anggaran pada tahap 1. Namun beberapa perencanaan akan tetap direalisasikan pada APBDes tahap 1 ini seperti pemberian makanan tambahan bagi balita dan ibu hamil. Makanan tambahan berupa nasi, ayam atau ikan, susu dan air mineral untuk memberikan gizi tambahan yang dilakukan setiap posyandu. 

Dana APBDes nantinya akan digunakan untuk upaya ketahanan pangan dengan pembelian hewan ternak sapi yang akan diberikan kepada masyarakat, tak hanya itu pemberian sapi kepada masyarakat akan melaui proses vaksinasi agar sapi yang disalurkan dipastikan aman dan sehat. Penyaluran Bantuan langsung tunai (BLT) bagi 20 penerima tetap akan disalurkan melalui dana APBDes tahap 1 ini.

BACA JUGA:Talang Buai Menggelegar Menggunakan Hak Suara

BACA JUGA:Hanya di Kecamatan Penarik yang Masih Ada Desa Tertinggal, Berikut Status 148 Desa di Mukomuko

“ Untuk APBDes tahap ini kami akan memaksimalkan penggunaan dana jika dana yang cair cukup untuk melalukan pembangunan maka akan kami lakukan proses pembangunan, namun jika dana masih kurang maka kami harus menunggu pencairan berikutnya”. Lanjutnya. 

Pemerintahan Desa Air Buluh berharap pencairan dana APBDes dapat dilakukan lebih cepat agar perencanaan dapat dilakukan lebih cepat dan lebih baik. Karena kendala dalam pembangunan dan perencanaan saat ini hanya pada lambatnya pencairan dana.*