Para Orang Tua Wajib Tau, Jangan Katakan 5 Hal Ini Kepada Anak Jika Ingin Mereka Sukses
Para Orang Tua Wajib Tau, Jangan Katakan 5 Hal Ini Kepada Anak Jika Ingin Mereka Sukses--Istimewa
radarmukomuko.bacakoran.co -Terkadang, tanpa disadari orang tua mengeluarkan kalimat-kalimat yang punya dampak buruk buat si kecil. Apa saja kalimat yang tak boleh dikatakan orang tua pada anak?
Setiap kata yang diucapkan pada anak memiliki dampak yang luar biasa. Lewat kata-kata itu, kepercayaan diri anak bisa terbangun, atau justru sebaliknya menjadi hancur.
Setiap kata dan kalimat yang dikeluarkan orang tua juga bisa memengaruhi pola pikir si kecil. Tak main-main, kalimat apa pun juga bisa berpengaruh terhadap pembentukan kepribadian anak di masa depan.
Kalimat yang tidak boleh dikatakan pada anak
BACA JUGA:Rahasia AnakRahasia Anak PintarBukan Sekadar Hafalan, Tapi Pemahaman!
Frasa umum seperti 'kamu hebat' sebenarnya tak melulu berdampak positif untuk si kecil. Berikut beberapa kalimat atau frasa yang perlu dihindari, melansir Parents.
1. "Good job"
BACA JUGA:Rahasia AnakRahasia Anak PintarBukan Sekadar Hafalan, Tapi Pemahaman!
Kalimat pertama yang tidak boleh dikatakan orang tua pada anak adalah 'good job'.
Penelitian menunjukkan, pujian seperti 'good job' atau 'good boy/girl' yang dilontarkan tiap kali si kecil menguasai suatu keterampilan bisa membuat mereka tergantung pada afirmasi positif tersebut, alih-alih semangat untuk memotivasi diri sendiri.
Alih-alih memberikan afirmasi positif, Anda bisa menyimpan pujian dan mengeluarkannya pada saat kondisi yang pas. Jangan lupa berikan pujian yang spesifik.
2. "Kamu baik-baik saja"
Ketika anak jatuh dan terluka, Anda mungkin spontan meyakinkan bahwa mereka baik-baik saja.
Namun, mengatakan hal tersebut mungkin hanya membuat mereka merasa lebih buruk. Ketika jatuh dan anak merespons dengan tangisan, artinya mereka tidak baik-baik saja.
Anda bisa langsung memeluk dan mengakui apa yang mereka rasakan sembari mengatakan kalimat-kalimat yang memvalidasi perasaan mereka. Misalnya, 'ya ampun, itu tadi [jatuh] mengerikan ya'.
3. "Ayo cepat"
BACA JUGA:Waspada Jangan Terkecoh Harga Murah, Kenali Ciri-Ciri Mobil Bekas Banjir Sebelum Terlambat
Ketika anak lambat dalam beberapa hal, Anda tidak disarankan untuk mengucapkan kalimat yang justru memburu-buru mereka dengan nada kencang. Misalnya, saat anak makan perlahan, Anda spontan melontarkan 'ayo, cepat makannya'.
Daripada mengatakan frasa tersebut, Anda bisa lembutkan nada bicara dengan kata yang sama.
Pastikan anak tidak merasa kesulitan. Atau, tawarkan bantuan pada si kecil agar terhindar dari perasaan tergesa-gesa
4. "Hati-hati"
Mengalihkan perhatian anak dengan kata-kata saat mereka sedang berusaha menjaga keseimbangan sama saja dengan mengundang mereka untuk jatuh.
Alih-alih memberikan komentar, lebih baik Anda diam dan siap memberikan bantuan jika diperlukan. Ingat, ketenangan Anda akan menular pada anak.
5. "Ibu/ayah bantu ya"
BACA JUGA:Jangan Sia Siakan Sedekahmu, Ini 3 Penyebab Pahala Sedekah Hilang
Saat anak kesulitan mengerjakan sesuatu, orang tua secara spontan selalu ingin membantu. Namun, jangan lakukan itu.
Ahli mengatakan, jika orang tua memberikan bantuan terlalu cepat, maka kemandirian si kecil bisa rusak.
Alih-alih langsung menawarkan bantuan, lebih baik ajukan pertanyaan yang bisa membantu mereka untuk memecahkan masalah. Misalnya, "Mengapa menurut kamu begitu? Kita coba ya".
Treatment seperti di atas tak cuma membangun kemandirian si kecil, tapi juga kepercayaan diri mereka.
Demikian beberapa kalimat yang tidak boleh dikatakan pada anak. Hindari frasa-frasa di atas agar kelak anak menjadi orang yang sukses.*