Camat Turun ke Desa-desa, Ternyata ada Sesuatu yang Dicari

KORAN DIGITAL RM - Pemerintah Kecamatan Ipuh terus berupaya dan monitor penggunaan Dana Desa dan Anggaran Dana Desa (DD/ADD) Tahun Anggaran (TA) 2023 Terserap oleh desa dengan maksimal. Selain itu mereka juga minta seluruh desa melengkapi SPJ semua anggaran yang sudah digunakan. Mengingat saat ini sudah memasuki akhir tahun. Dan sebentar lagi tutup buku untuk tahun anggaran 2023. Jadi, kelengkapan administrasi anggaran yang terealisasi harus lengkap. Untuk memastikan hal itu, belakangan ini rombongan kecamatan mobile atau keliling langsung ke desa. Mereka mendorong semua desa harus bisa meminimalisir dana silpa tahun anggaran 2023 ini. Dan percepatan merealisasikan anggaran tahun 2033 ini.

BACA JUGA:Di Kecamatan Lupi Listrik Kerap Padam Saat Malam Hari

Camat Ipuh, Sepradanur, S.Sos menyebut, untuk progres serapan anggaran tahap II di wilayah Kecamatan Ipuh ini cukup bagus. Semetara untuk tahap II semua desa sudah menyampaikan pengajuan pencairan dan sekarang rata-rata masih dalam proses. Ada yang berproses di Dinas PMD, kemudian ada juga yang berproses di BKD dan di KPPN. Mereka dari kecamatan sangat berharap desa bisa melakukan percepatan realisasi anggaran. Sehingga sebelum akhir Desember mendatang semua kegiatan yang bersumber dari DD tahun 2023 selesai terealisasi dan terserap dengan baik.

"Desa yang agak terlambat dalam realisasi anggaran Desa Retak Ilir. Tetapi sekarang sudah selesai. Dan sekarang untuk pengajuan tahap III sudah dalam proses," kata Sepradanur.

BACA JUGA:Sido Makmur Tuntaskan Fisik DD 2023, Tapi Masih Ada yang Belum Dilakukan

Lanjutnya, selain mendorong desa untuk melakukan percepatan dan maksimalkan serapan anggaran 2023. Mereka juga minta semua jajaran Pemerintah Desa (Pemdes) bisa meningkatkan kedisiplinan dalam berkerja. Setiap hari kerja semua perangkat desa harus masuk kantor. Dan mengerjakan pekerjaan sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing. Apalagi sekarang ini sudah akhir tahun. Tentu banyak pekerjaan yang harus direalisasikan. Termasuk penyusunan RKPDes dan APBDes 2024.

"Arahan dan bimbingan sebagaimana fungsi kecamatan terus disampaikan ke desa. Terutama masalah percepatan realisasi anggaran. Dan percepatan penyusunan perencanaan tahun 2024 mendatang. Karena kedua hal tersebut menjadi salah satu bagian kriteria untuk mendapatkan DD tambahan," tutupnya.*