Camat Imbau Desa Segera Tuntaskan Fisik DD Tahap Dua
Camat XIV Koto, Yusuf Aulawi, S.P Imbau Desa Segera Tuntaskan Fisik DD Tahap Dua.-Deni Saputra-Radar Mukomuko
radarmukomukobacakoran.com – Camat XIV Koto, Yusuf Aulawi, S.P mengimbau pemerintah desa wilayahnya memaksimalkan pembangunan fisik yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahap dua tahun 2024. Karena ia berharap, seluruh bangunan fisik desa bisa tuntas tepat waktu. Sehingga bangunan yang di tetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) semuanya terealisasi.
Camat mengatakan, pihaknya mulai mengimbau desa agar memaksimalkan pengerjaan fisik yang bersumber dari DD tahap dua. Supaya bangunan fisik DD tahun ini segera tuntas. Sebab, di Kecamatan XIV Koto sudah ada dua desa yang telah menuntaskan fisik tahun 2024. Dua desa tersebut, yakni Lubuk Sanai Dua dan Rawa Mulya. Bahkan semua bangunan fisik dua desa itu juga telah diserahterimakan. Sekarang masyarakat juga sudah bisa merasakan manfaat hasil bangunan.
“Kita mulai mengimbau desa agar tidak terlena dan segera tuntaskan bangunan fisik DD tahap dua. Karena sudah ada desa yang telah tuntas,”ucapnya.
Masih Camat, artinya menuntaskan seluruh bangunan dengan lebih cepat bukan hal yang mustahil. Karena sudah ada desa yang menjadi contoh. Apalagi jika bangunan yang dikerjakan, berupa pengoralan, rabat beton atau Tembok Penahan Tanah (TPT) serta lainnya. Pasalnya bangunan seperti itu sudah umum dan biasa dikerjakan oleh pihak desa. Selain itu, pengoralan dan rabat beton juga memiliki tingkat kerumitannya terbilang rendah.
“Apalagi jika bangunan yang dikerjakan tidak rumit, jika dikerjakan secara maksimal pasti bisa cepat tuntas,”tambahnya.
Kemudian pihak desa juga tahun ini telah dipermudah dengan sistem pencairan DD hanya dua kali. Sehingga jika bangunan DD tahap dua tuntas, otomatis seluruh bangunan tahun ini juga tuntas. Kecuali mereka yang dapat DD insentif, seperti Desa Lubuk Sanai Tiga. Namun berbeda dengan tahun lalu pencairan DD tiga kali. Sehingga beberapa bangunan yang direalisasikan tahap tiga cukup lambat tuntas.
“Terlebih sekarang proses DD pencairan cukup memungkinkan untuk desa bisa gerak cepat karena hanya dua tahap,”tutupnya.