Gigi Anak Rusak? Waspadai Kebiasaan Sepele yang Merusak Senyum Si Kecil
Gigi Anak Rusak? Waspadai Kebiasaan Sepele yang Merusak Senyum Si Kecil--istimewah
radarmukomuko.bacakoran.co - Senyum anak adalah cerminan kebahagiaan dan keceriaan. Gigi yang sehat dan putih berkilau menjadi pelengkap sempurna untuk senyum indah tersebut. Namun, tanpa disadari, beberapa kebiasaan sepele yang sering dilakukan anak dapat merusak gigi mereka dan menghambat tumbuh kembang gigi yang sehat.
Kebiasaan Sepele yang Berbahaya:
1. Mengisap Jari dan Dot:
Kebiasaan mengisap jari dan dot yang dilakukan secara berlebihan dapat menyebabkan gigi depan menjadi maju (protrusi) dan gigi belakang menjadi mundur (retrognasi). Hal ini terjadi karena tekanan yang diberikan pada gigi saat mengisap. Selain itu, kebiasaan ini juga dapat menyebabkan gigi berantakan (maloklusi) dan gigi menjadi sensitif.
2. Menggigit Kuku:
Menggigit kuku merupakan kebiasaan yang umum dilakukan anak, namun kebiasaan ini dapat merusak gigi depan. Gigi depan menjadi tidak rata dan mudah patah karena tekanan yang diberikan saat menggigit kuku. Selain itu, kebiasaan ini juga dapat menyebabkan gigi menjadi sensitif dan mudah terkena infeksi.
3. Mengunyah Es Batu:
Mengunyah es batu mungkin terasa menyegarkan, namun kebiasaan ini dapat merusak enamel gigi. Enamel adalah lapisan terluar gigi yang berfungsi melindungi gigi dari kerusakan. Es batu yang keras dapat membuat enamel gigi tergores dan menjadi rapuh.
4. Mengonsumsi Makanan dan Minuman Manis:
Makanan dan minuman manis mengandung gula yang dapat menyebabkan gigi berlubang. Gula akan diubah menjadi asam oleh bakteri di mulut, yang kemudian akan merusak enamel gigi.
5. Mengonsumsi Makanan dan Minuman Asam:
Makanan dan minuman asam, seperti jeruk, lemon, dan minuman bersoda, dapat menyebabkan erosi gigi. Asam akan melarutkan enamel gigi dan membuat gigi menjadi sensitif dan mudah patah.