Pemuda Sungai Lintang Bakal Gelar Berbagai Lomba Peringatan HUT RI
Kantor Desa Sungai Lintang.--ISTIMEWA
radarmukomukobacakoran.com - Walaupun hanya sederhana, Desa Sungai Lintang, Kecamatan V Koto tetap akan menggelar perlombaan peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) Ke-79. Diagendakan perlombaan tersebut baru akan dimulai pada hari H 17 sampai 18 Agustus mendatang. Setidaknya ada empat cabang lomba, pertama futsal, tarik tambang, lari dalam karung dan memasukkan paku dalam botol. Sebagaimana disampaikan Kades Sungai Lintang, Ariyanto. Pada Selasa 13 Augustus 2024.
Kades mengatakan, perayaan HUT RI di desanya tahun ini tetap akan digelar seperti biasanya. Walaupun kegiatan yang bakal diselenggarakan tidak semeriah tahun lalu. Sebab pemerintah kecamatan juga menyelenggarakan perlombaan yang melibatkan seluruh desa. Maka dari itu, fokus pihaknya dari pemerintah desa terbagi. Disisi lain harus menyiapkan perwakilan untuk tingkat kecamatan. Sedangkan juga harus mengkoordinir kegiatan perlombaan internal desa.
“Walaupun ikut berbagai kegiatan tingkat kecamatan, kita juga tetap bakal menggelar lomba di internal desa,”katanya.
BACA JUGA:Semarak HUT RI di Kecamatan V Koto Kian Terasa
BACA JUGA:Pilkada di Depan Mata, Bagja Minta Humas Bawaslu Kerja Fokus dan Penuh Inovasi
Lanjutnya, terkiat lomba ditingkat desa teknisnya diserahkan kepada para pemuda pemudi dua sungai, yakni Desa Sungai Rengas dan Sungai Lintang. Hasil koordinasi mereka ke pihak desa, ada empat cabang lomba yang bakal di gelar. Perlombaan tersebut seperti turnamen futsal, balap karung dan tarik tambang serta memasukkan paku dalam botol. Namun para peserta tetap bakal cukup ramai, karena melibatkan dua desa, Sungai Lintang dan Sungai Rengas.
“Tetapi perlombaan tingkat desa peringatan HUT RI hanya kita kemas sederhana melibatkan para pemuda,”tambahnya.
Masih Kades, untuk jadwal perlombaan baru akan dilakukan sekitar tanggal 17 sampai 18 Agustus mendatang. Sekarang para pemuda sedang menyiapkan seluruh peralatan lomba. Kades berharap semoga acara ini sukses terselenggara. Walaupun tidak meriah, paling tidak bisa menjadi hiburan bagi warganya. Sehingga para warga juga merasakan nuansa peringatan HUT RI seperti di desa-desa lain.
“Walaupun tidak meriah dan hanya berlangsung sekitar dua hari, paling tidak para warga merasakan nuansa kemerdekaan,”tutupnya.