Regulasi Operasional Mobil Ambulan Desa Tirta Mulya Dan Tirta Makmur Belum Dibahas

KORAN DIGITAL RM - Mobil ambulan milik Desa Tirta Mulya dan Tirta Makmur yang berasal dari uang kumpulan warga dua desa tersebut sekarang sudah bisa dimanfaatkan. Sebab perbaikan mobil tersebut telah selesai seratus persen.

Kemudian berdasarkan kesepakatan kedua desa, ambulan ini sekarang di tempatkan kantor Desa Tirta Makmur. Kemudian perihal biaya operasional penggunaan ambulan akan ada regulasi selanjutnya yang akan dibahas oleh seluruh warga ke dua desa tersebut.

Pasalnya sampai saat ini belum ada regulasi mengenai biaya operasional penggunaan ambulan.

BACA JUGA:Fisik 2023 Tuntas, Pemdes Sungai Lintang Segera Serahterima Bangunan

Kades Tirta Mulya, Supriyanto mengatakan, sama seperti beberapa waktu lalu saat ini mobil ambulan sudah dapat dimanfaatkan oleh warga. Baik untuk keperluan pengantaran jenazah, orang sakit dan lainnya.

Akan tetapi mengenai biaya operasional penggunaan ambulan tersebut memang belum ada regulasinya. Sebab hal tersebut akan dibahas oleh tokoh masyarakat serta warga dua desa pada rapat selanjutnya. Pasalnya selama ini memang belum ditetapkan regulasi mengenai operasional penggunaan ambulan ini.

“Sekarang mobil ambulan sudah bisa beroperasi namun sama seperti waktu itu untuk biaya operasionalnya belum ada pembahasan,”ujar Kades. 

Selanjutnya, Kades juga menyampaikan bahwa mobil ambulan tersebut sekarang ditempatkan di kantor Desa Tirta Makmur sebagaimana keputusan bersama. Bahkan sekarang sudah berdiri parikan khusus mobil ambulan di kantor Desa Tirta Makmur.

BACA JUGA:Kuota Pupuk Bersubsidi di Lubuk Pinang Aman

Sebab saat di servis mobil tersebut berada di bengkel. Kemudian Kades juga mengapresiasi kekompakan warga dua desa. Sehingga berkat kekompakan tersebut cita-cita warga untuk mempunyai mobil ambulan desa sudah tercapai.

Oleh sebab itu, ia juga mengajak seluruh elemen desa untuk bersama merawat mobil ambulan ini. Pasalnya perjuangan membeli ambulan tersebut lumayan berat, maka wajib sama-sama menjaga supaya bisa bermanfaat dalam waktu lama.

“Selaku pemerintah desa tentu berharap agar ambulan mari sama-sama kita rawat agar bermanfaat untuk semua warga dalam waktu lama,”tutupnya.*