Dana Desa Suka Maju Dorong Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat

Monev realisasi APBDes Suka maju tahun anggaran 2025.-Sahad-Radar Mukomuko

koranrm.id – Pemerintah Desa Suka Maju, Kecamatan Penarik, Kabupaten Mukomuko, terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemanfaatan Dana Desa (DD) tahun anggaran 2025. Dari total pagu dana sebesar Rp834.570.000, sebanyak 67,85 persen atau Rp566.228.200 dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur dan sarana publik yang diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi warga desa.

Berdasarkan data Pemerintah Desa Suka Maju, berbagai proyek fisik tengah dilaksanakan guna memperbaiki fasilitas umum dan mendukung mobilitas masyarakat. Beberapa di antaranya adalah:

Peningkatan gedung PAUD sebesar Rp27,314 juta atau 3,27 persen dari total DD, untuk mendukung kualitas pendidikan anak usia dini.

Pembangunan rabat beton di RT 1 Dusun 1 sepanjang 150 meter senilai Rp103,5 juta (12,40 persen).

Rabat beton di RT 5 Dusun 2 sepanjang 100 meter dengan dana Rp69,59 juta (8,34 persen).

Rabat beton dan gorong-gorong di RT 5 Dusun 2 sepanjang 150 meter dengan anggaran Rp106,4 juta (12,75 persen).

Rabat beton di RT 6 Dusun 2 sepanjang 100 meter dengan anggaran Rp69,59 juta (8,34 persen).

Pembangunan plat duiker di RT 1 Dusun 2 satu paket dengan dana Rp115,9 juta (13,89 persen).

Rehabilitasi dan peningkatan prasarana kantor desa dengan anggaran Rp73,86 juta (8,85 persen).

Hingga 30 September 2025, realisasi pembangunan fisik telah mencapai 84,79 persen, setara dengan Rp480,08 juta.

Kepala Desa Suka Maju, Sutarto, menjelaskan bahwa pembangunan infrastruktur tersebut bukan hanya bertujuan memperindah lingkungan, tetapi juga mendorong aktivitas ekonomi warga.

“Beberapa bangunan seperti rabat beton, plat duiker, dan rehabilitasi kantor desa sudah selesai dikerjakan. Infrastruktur ini diharapkan memperlancar akses warga dan mempermudah kegiatan ekonomi sehari-hari,” jelasnya.

Ia menambahkan, selain pembangunan fisik, Dana Desa juga digunakan untuk program pemberdayaan masyarakat, seperti ketahanan pangan, pencegahan stunting, serta penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi warga kurang mampu.

“Dana Desa bukan hanya untuk bangunan, tapi juga untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program-program nasional yang relevan,” tambah Sutarto.

Guna memastikan penggunaan DD tepat sasaran, tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Kecamatan Penarik melakukan peninjauan ke Desa Suka Maju pada Senin, 3 November 2025. Tim dipimpin langsung oleh Camat Penarik, Khairul Saleh, SKM, MM.

Hasil evaluasi menunjukkan bahwa pekerjaan fisik telah sesuai dengan rencana dan spesifikasi teknis, meskipun dari sisi administrasi masih ada beberapa dokumen yang perlu dilengkapi.

“Secara umum pelaksanaan Dana Desa di Suka Maju sudah baik. Kami hanya memberikan catatan kecil agar administrasi diperbaiki untuk mendukung transparansi,” ujar Camat Khairul Saleh. 

Pemerintah Desa Suka Maju menegaskan bahwa seluruh penggunaan Dana Desa dilakukan secara transparan, akuntabel, dan partisipatif. Setiap kegiatan dilaporkan kepada masyarakat melalui forum musyawarah desa.

“Kami ingin Dana Desa benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Harapan kami, infrastruktur yang dibangun dapat membuka peluang usaha, memperlancar ekonomi, dan meningkatkan kesejahteraan warga,” dengan Sutarto.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan